Lab Teater Lumbung Karawang Buat Pot Corona untuk Didonasikan

Lab Teater Lumbung Karawang Buat Pot Corona untuk Didonasikan
0 Komentar

KARAWANG-Ditengah merebaknya wabah penyebaran Covid-19 seniman yang menamakan Teater Lumbung Karawang terus menunjukkan kreativitasnya sesuai dengan slogannya kreativitas tanpa batas.

Tidak berdiam diri di rumah, melalui kegiatan salah satu Lab Teater Karawang menunjukkan kreativitasnya dengan membuat pot tanaman yang berbahan baku handuk dan goni yang dikelola secara kreatif dan dinamakan Pot Corona.

Pimpinan Tetter Lumbung Karawang Hendra Wijaya mengatakan teater kami berdiri sejak 15 tahun lalu tepatnya pada tanggal 5 Mei 2005, terdiri dari 37 anggota berbagai Seniman yang ada di kabupaten Karawang yang tergabung dari seni drama, seni rupa, tari musik, karawitan,pandalangan, film.

Baca Juga:Ironis, Perangkat Desa Empat Bulan Belum GajianCegah Covid 19 Pemdes Mekarwangi Semprot Disinfektan Pemukiman Warga

“Pembuatan pot corona berbahan dasar lem kayu, cat, dan semen. Dengan modal terkumpul dari tiap-tiap anggota Lab Teater Lumbung Karawang, cara pembuatan ini mudah dan efisien, sederhana ramah lingkungan. Walaupun merebaknya wabah virus Covid-19, para seniman tidak berdiam diri, anggota teater lumbung bisa memproduksi 5 pot, “ujarnya.

Penjualan pot Corona di hargai Rp25 ribu sampai Rp150 ribu tergantung tingkat kerumitan pembuatan target pembuatan 500 pot berbagai variasi dan tingginya.bagi para donasi yang membeli 5 pot akan mendapatkan 1 Tamanan yakni Tamanan obat-obatan tradisional yang bisa di manfaatkan di tengah merebahnya Virus Covid 19.

Pot corona ini salah satu bentuk seni yang dikelola secara swadaya dari anggota Teater Lumbung Karawang nanti akan dilelang saat hari jadi Lab Teater Lumbung yang berlokasi di Kampung Budaya.

Ada pula pameran 1.000 lukisan wajah dan analog puisi yang rencananya mengundang Kementerian Wisata dan hasil yang terkumpul dari lelang akan didonasikan kepada seniman sepuh yang sudah jumpo dan distabilitas.

“Kegiatan ini salah satu kepedulian kami sesama pelaku seni yang ada di Kabupaten Karawang yang terdampak pandemi Covid-19 sebab penghasilan nyaris tidak ada job selama beberapa bulan”, pungkas Hendra.(ddy)

0 Komentar