Burung Kasuari, Spesies Burung Paling Berbahaya Didunia

Burung Kasuari, Spesies Burung Paling Berbahaya Didunia
Burung Kasuari, Spesies Burung Paling Berbahaya Didunia
0 Komentar

Pasundan Ekspress- Mengenal Burung Kasuari, Spesies Burung Paling Berbahaya Didunia. Burung adalah salah satu binatang yang sering kita kagumi keindahannya.

Bulu-bulunya yang berwarna warni dan suara kicauannya yang merdu membuat kita terus mengagumi eksistensi dari burung.

Meskipun menyimpan keindahan yang tak terbatas ternyata burung memiliki sisi agresif yang dapat menyebabkan kematian. Biasanya burung akan menyerang apabila wilayah teritorial dan anaknya terancam oleh pemangsa.

Baca Juga:RF Online Remastered Indonesia: Halo Patriot RfSholat Sambil Live Tiktok Viral, Simak Penjelasannya

Ukuran beragam yang dimiliki oleh burung bukan menjadikan alasan bagi burung ini untuk tidak menyerang apabila dirinya merasa terancam. Kendati demikian penyerangan yang dilakukan burung biasanya sebagai bentuk perlindungan diri dan tidak semua jenis burung berbahaya.

Banyak spesies burung dikenal karena bulunya yang indah atau kicaunya yang merdu. Sedangkan Kasuari, burung endemik asal Papua, Papua Nugini, dan Australia ini, dikenal karena keunikannya dengan leher biru dan gelambir merah.

Makanan utama Kasuaril adalah buah-buahan yang jatuh ke tanah atau buah-buahan yang mereka temukan di semak belukar.

Selain itu, burung ini juga mengonsumsi makanan lain seperti jamur, serangga, jaringan tanaman, dan vertebrata seperti katak dan kadal

Namun, anda mesti berpikir dua kali jika ingin memelihara burung ini, karena ternyata burung darat ini juga salah satu satwa yang berbahaya. Kasuari merupakan satu-satunya burung yang diketahui pernah membunuh manusia. Berikut kenapa burung ini sangat mematikan.

Memiliki Cakar Mematikan

Meskipun memiliki ukuran tubuh bervariasi di tiga spesies yang berbeda, tinggi kasuari dapat mencapai 2 meter dan berat 60 kilogram. Anatomi yang membuat mereka begitu berbahaya terletak di bawah. Kaki berotot memungkinkannya untuk melakukan tendangan yang kuat dan dilengkapi dengan tiga cakar di jarinya.

Cakar panjangnya bisa mencapai 4 inci atau 10 sentimeter dan memungkinkannya untuk mengiris pemangsa dengan satu tendangan. Jika merasa terancam, burung kasuari akan melompat dan menyerang dengan cakarnya, sehingga menyebabkan luka yang berpotensi mematikan organ dalam.

0 Komentar