Oyster Terbelah Dua

Oyster Terbelah Dua
0 Komentar

Oleh Dahlan Iskan

Bukan hatinya yang terbelah dua: tapi wilayah negaranya. Yang seperti itu banyak. Di negara kaya tidak masalah. Misalnya Amerika Serikat. Untuk ke wilayahnya yang di Alaska harus melewati Kanada.

Di Pakistan masalahnya sangat besar. Dulu. Untuk ke Pakistan Timur harus menyeberangi India. Padahal sejak perceraiannya dulu India-Pakistan selalu bermusuhan. Setidaknya di bawah selimut. Akhirnya Pakistan Timur tidak terurus. Minta merdeka. Jadilah Bangladesh.

Masih ada dua negara yang seperti itu. Timor Leste punya distrik Oecusse. Yang ibukotanya Pante Makassar. Yang untuk ke sana harus melewati propinsi Nusa Tenggara Timur.

Baca Juga:Bus Wisata Kidang Pananjung Siap MengaspalBawaslu Ingatkan Potensi Kerawanan Konflik

Di Croasia sama: untuk ke satu daerahnya harus melewati Bosnia Herzegovina. Atau harus menyeberang selat Mali Ston. Yang membuat Croasia mendapat gelar negara oyster.

Timor Leste belum punya rencana besar untuk mengatasi Oecusse. Tapi Croasia sudah lega. Kini Croasia sedang membangun jembatan melintasi laut. Panjangnya 2,5 km. Tidak seberapa untuk zaman modern ini. Sudah terlalu banyak jembatan yang lebih panjang dari itu. Pun yang sampai lebih dari 30 km. Bahkan jembatan yang baru diresmikan ini panjangnya 50 km: dari Hongkong ke Macau dan Zuhai.

Yang masalah adalah: siapa yang membangun jembatan di Croasia itu.
Jawabnya pun Anda sudah bisa menduga: Tiongkok!
Apanya yang salah?
Tidak ada.
Tapi Croasia itu di Eropa. Anggota Uni Eropa.

Proyek ini dinilai tonggak mulai takluknya Eropa pada Tiongkok. Setidaknya inilah awal penaklukan itu. Kaki Tiongkok sudah mendapatkan pijakan pertamanya. Kokoh pula.

Sebenarnya sudah sejak 12 tahun lalu jembatan ini direncanakan. Tapi dananya tidak cukup tersedia. Pun ada krisis keuangan dunia. Di tahun 2008 itu. Ditambah protes dari Bosnia.
Kalau jembatan itu dibangun Bosnia khawatir terganggu. Terutama lalu-lintas ke pelabuhannya.

Croasia-Bosnia memang bisa saling kunci. Satu-satunya jalan menuju pelabuhan Bosnia harus lewat perairan Croasia. Yakni laut yang memisahkan daratan Croasia dengan wilayahnya yang di seberang laut.

Tapi Croasia juga terkunci oleh Bosnia. Untuk ke daratannya di seberang laut itu harus melewati daratan Bosnia.

0 Komentar