Ambu Targetkan Penerima Biaya Iuran APBD Selesai Tahun Ini

Ambu Targetkan Penerima Biaya Iuran APBD Selesai Tahun Ini
0 Komentar

PURWAKARTA-Bupati Purwakarta Hj Anne Ratna Mustika atau yang akrab disapa Ambu menargetkan seluruh warga Penerima Bantuan Iuran (PBI) APBD akan selesai hingga akhir tahun ini.

Hal tersebut disampaikan Ambu saat menghadiri gempungan sekaligus Launching Keluarga Penerima Jaminan Kesehatan (Jampis) APBD Kabupaten Purwakarta melalui Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang digelar di Desa Cilegong, Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, Jumat (22/3).

“100 persen harus selesai tahun ini. Namun itu juga tergantung pada turunnya anggaran dari provinsi. Karena pembagian program PBI APBD ini porsinya 60 persen kabupaten dan 40 persen provinsi. Yang 60 persen sudah kami laksanakan,” kata Ambu kepada awak media di sela kegiatan.

Baca Juga:Gencar Sosialisasi, Sri Rahayu Berpeluang Sumbang Kursi untuk PAN dari Dapil IISatu Pelajar Meninggal karena DBD, Warga Diimbau Lakukan Pola 3M+

Sementara itu, Camat Jatiluhur Asep Supriatna mengucapkan terimakasih kepada Bupati Purwakarta yang memiliki layanan kesehatan Jampis melalui JKN-KIS.

“Ini adalah bentuk perhatian dan kasih sayang Ambu kepada warganya. Iuran jaminan kesehatannya sudah dibayarkan Pemda Purwakarta, jadi warga tinggal memanfaatkannya,” kata Asep.

Asep menambahkan, sudah sejak lama di Kecamatan Jatiluhur memiliki kebijakan membayarkan iuran peserta JKN bagi warga prasejahtera. Di mana anggarannya, kata Asep, bersumber dari kas BAZIS kecamatan.

“Jumlahnya ada 130 orang. Harapan saya ke-130 orang ini bisa dimasukkan dalam program PBI APBD, sehingga dana yang biasa digunakan untuk iuran bisa dialihkan untuk keperluan lain,” ucapnya.

Senada disampaikan Kepala Desa Cilegong Dadang. Dirinya mengapresiasi perhatian Bupati Purwakarta kepada warganya yang kurang mampu. “Dengan adanya program keluarga penerima Jampis melalui JKN-KIS ini pasti sangat dirasakan manfaatnya,” kata Dadang.

Dadang pun mengungkapkan jika dirinya secara mandiri mengikutsertakan 59 perangkat desa termasuk linmas sebagai peserta BPJS Kesehatan.

Ditemui usai kegiatan launching, Kepala BPJS Kesehatan Purwakarta Adiwan Qodar mengapresiasi komitmen Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta dalam mendukung program nasional, khususnya jaminan kesehatan.

Baca Juga:Warga Binong Dukung Putra Daerah Menuju SenayanDinas Sosial Anggarkan Rutilahu Rp3 Miliar

“Kami optimis walau pun saat ini Kabupaten Purwakarta belum seluruh penduduknya memiliki jaminan kesehatan, tetapi dengan komitmen yang sangat baik tersebut maka Universal Health Coverage (UHC) akan segera terwujud di Kabupaten Purwakarta,” ucapnya.(add/man)

0 Komentar