SUBANG-Sekretaris Daerah Abdurrakhman akan segera pensiun pada 14 Januari 2019 mendatang. Menjelang pergantian bupati, isu pergantian Sekda pun makin santer di kalangan birokrat Subang.
Beredar kabar ada dua nama yang digadang-gadang menjadi calon kuat Sekda pengganti Abdurrakhman yaitu Aminudin yang saat ini menjabat Sekreataris DPRD dan Inspektur Inspektorat Daerah (Irda) Cecep Supriatin.
Sebelum menjadi Sekretaris DPRD (Sekwan) Aminudin lama menjabat sebagai Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH). Sedangkan Cecep Supriatin pernah menjabat Kepala Dinas Pertanian lalu Asisten Daerah (1 dan 2). Tapi Cecep dan Aminudin sama-sama aktif sebagai pengurus Kwarcab Pramukan Subang. Saat ini Cecep menjadi Ketua Kwarcab Subang menggantikan mantan Bupati Subang Ojang Sohandi.
Baca Juga:Reza Zaki Ajak Pemuda Menyambut Subang Creative CenterJaminan Apa Saja
Sekretaris BKPSDM Suprayogi mengatakan, pihaknya saat ini sedang melakukan pemberkasan pergantian Sekda mengingat Sekda Abdurrakhman memasuki masa pension. “Kami sedang lakukan proses pemberkasan mengingat Pa Sekda Abdurahman sebentar lagi memasuki masa pensiun. Jika dilihat dari masa bakti PNS, memang Pa Sekda pensiun di tanggal 14 Januari 2019,” ungkapny.
Dikatakan, Sekda menduduki jabatan tertinggi dalam struktur pemerintahan atau Pegawai Negeri Sipil (PNS) di daerah yaitu eselon 2A. “Pangkat eselon 2A hanya Pa Abdurakhman saja saat ini, tertinggi,” tandasnya.
Sementara Plt Bupati Subang Ating Rusnatim mengatakan, sudah ada beberapa PNS yang bisa menjadi calon Sekda baru Kabupaten Subang. Menurutnya ada yang memiliki karakter pekerja keras, punya pengalaman yang cukup, latar belakang penididikan dan juga pergaulan yang fleksibel serta mampu berkomunikasi dengan baik.
“Sekda merupakan pembantu utama bupati dan saya liat ada beberapa PNS yang seperti itu, yang bisa menjadi calon sekda, tapi saya gak mau nyebuut nama ya,” kata Ating.
Dijelaskan Ating, seorang Sekda harus mahir dan peka terhadap adminstrasi, mengetahui hukum dan aturan. Ia berharap untuk calon Sekda Subang kedepannya siap bekerja keras untuk menunjang tugas kepala daerah. Harus bisa mengakomodir PNS sesuai dengan kemampuannya. “Harus siap bekerja keras juga mengingat Sekda merupakan pembina para PNS,” tandasnya.(ygo/man)