Binaan Lembaga Adat Karatwan Galuh Pakuan Tandang ke Korea

Binaan Lembaga Adat Karatwan Galuh Pakuan Tandang ke Korea
BANGGA: Bupati Subang Ruhimat melepas delegasi Kabupaten Subang yang akan mewakili Indonesia di acara Asia Pacific Conference Junior Chamber International (JCI) 2019, Rabu (12/6) di Halaman Kantor Bupati Subang. YUSUP SUPARMAN/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

SUBANG-Bupati Subang Ruhimat melepas delegasi Kabupaten Subang yang akan mewakili Indonesia di acara Asia Pacific Conference Junior Chamber International (JCI) 2019, Rabu (12/6) di Halaman Kantor Bupati Subang.

Bezie Galih Manggala, Neneng Kartika dan Niskala Riksa Sunda Silviadi merupakan binaan Lembaga Adat Karatwan (LAK) Galuh Pakuan yang akan mengharumkan nama Subang di Pulau Jeju, Korea Selatan pada tanggal 17 sampai dengan 21 Juni 2019.

Bezie Galih Manggala mewakili Indonesia berkompetisi pada ajang Lomba Debat dan Neneng Kartika akan menjadi Stage Director pada acara Indonesian Night yang akan menjadi showcase Kebudayaan Indonesia di hadapan 5 sampai 10 ribu peserta. Sementara Niskala Riksa Sunda Silviadi atau Nay Sunda yang masih berusia 7 tahun akan tampil sebagai penari termuda diacara Asia Pacific Conference JCI 2019.

Baca Juga:Anne: Kaum Urban Usahakan Miliki SkillPerizinan Tempat Wisata Dievaluasi, Cek Standar Keselamatan Pengunjung

Bupati Subang, Ruhimat mengaku bangga ada delegasi dari Kabupaten Subang yang mewakili Indonesia ke ajang internasional.

“Khusus hari ini saya sengaja memimpin apel pagi karena merasa bangga ada anak muda Subang binaan Lembaga Adat Galuh Pakuan yang akan mewakili Indonesia tampil di ajang dunia,” ungkapnya.

Bupati menyebutkan, dengan adanya delegasi ini pihaknya membutuhkan banyak talenta-talenta muda kreatif. Dia berharap prestasi mereka menular positif ke pemuda dan warga lain.
“Kita butuh generasi yang bisa diandalkan membawa Indonesia di mata dunia, bisa bermanfaat untuk masyarakat Subang,” tandasnya.

Ruhimat memandang capaian hal ini sulit sekali, namun terbukti putra Subang ada yang mampu dan bisa memotivasi kepada pemuda lain. Membawa misi negara, misi ekonomi Indonesia sebagai penghasil rempah, dan bangsa yang kaya identitas budaya.

“Dimana kita ketahui Subang sebagai poros maritim berbasis rempah menyambut pelabuhan Patimban,” katanya.(ysp/vry)

0 Komentar