SUBANG-Mengawasi proses pembayaran hutang gagal bayar proyek di Subang tahun 2019, Sekda Aminudin mendatangi Kantor Badan Kepegawaian dan Aset Daerah (BKAD), Jumat (31/1). Didampingi Kepala BKAD H Syawal dan Asda III Memet Hikmat. Bahkan sejak pagi tadi, Aminudin sudah ‘ngantor’ di BKAD.
Hingga pukul 17.00 WIB, BKAD sudah memproses 571 Surat Perintah Pembayaran (SPM) dari 11 dinas dan 53 SPM di antaranya sudah diproses bayar dari kas daerah.
“Dari pagi kita pantau, khususnya SPM dari 11 dinas kami minta disegerakan. Pelayanan di BKAD sampai pukul 00.00 WIB, lembur. Juga Bank BJB dan Kantor Pajak Pratama. Sudah terkoordinasi. Biasanya sampai pukul 17.00 WIB. Sesuai janji Bupati Ruhimat dibayar hari ini,” tutur Aminudin, Jumat (31/1).
Baca Juga:Solusi Pengelolaan Sampah di KarawangDear Bupati Subang, 6 Inovasi Ini Bisa Digunakan untuk Pengolahan Sampah di Subang
Tampak kesibukan di bagian Perbendaharaan BKAD. Perwakilan dari dinas pun berdatangan menyerahkan SPM. Sekda juga memastikan kejadian gagal bayar proyek di Subang tidak akan terjadi lagi di tahun 2020.(red)