Anak Sungai Cimande Jadi Sasaran Pembersihan Sargas Citarum

Anak Sungai Cimande Jadi Sasaran Pembersihan Sargas Citarum
EKO SETIONO/PASUNDAN EKSPRES BERSIHKA SALURAN: Anggota TNI yang tegabung dalam Satgas Citarum Harum saat membersihkan anak Sungai Cimande yang dipenuhi sampah dan mengakibatkan meluapnya air  ke jalan raya Parakanmuncang.
0 Komentar

CIMAHI-Untuk menjaga kebersihan sungai Citarum, Satgas Citarum Harum terus melakukan pembersihan sungai mulai dari hulu, hingga anak-anak sungai Citarum.

Hal itu di paparkan Kapendam III/Slw Kolonel Inf F.X. Sri Wellyanto Kasih di Lapangan Tembak Koni Jabar, kemarin.

Menurutnya, salah satu kegiatan Satgas Citarum Harum melakukan pembersihan anak Sungai Cimande yang dipenuhi sampah dan mengakibatkan meluapnya air ke jalan raya Parakanmuncang hingga menganggu lalu lintas kendaraan.

Baca Juga:Terjun Langsung Pastikan Penyaluran Bantuan Tak TerkendalaLibur Panjang Akhir Oktober ASN Dilarang Piknik Keluar Kota

Operasi pembersihan tersebut, dilakukan oleh Anggota Satgas Subsektor 15 Sektor 21 Satgas Citarum Harum Serka Eri Krisyana bersama 6 anggota Gober,  yang menjadi target pembersihan adalah sampah di selokan anak Sungai Cimande. “Kemacetan di Jalan raya Parakanmuncang yang diakibatkan meluapnya air dari anak Sungai Cimande, sudah dapat di atasi dan saat ini bisa dilalui oleh kendaraan yang sempat antri panjang,” ujarnya, kemarin.

Kapendam menuturkan, Serka Eri dari anggota Subsektor 15 Citarum Harum dan 6 orang dari anggota LSM Gober, ikut melakukan pembersihan setelah melaksanakan kegiatan patroli rutin dari Desa Sukadana menuju Posko Subsektor 15 kecamatan Cimanggung. “Saat di perjalanan Serka Eri bersama 6 orang dari Gober, melihat warga sedang melaksanakan pembersihan selokan langsung turun dari kendaraannya dan ikut membantu untuk membersihkan sampai selesai, sampah pun dapat terangkat hingga kurang lebih 5 kwintal sampah yang menyumbat di selokan anak sungai cimande,” tutur Kapendam.

Lanjutnya Dia mengimbau, bagi warga di sekitaran daerah aliran sungai dan warga lain pada umumnya, agar jangan membuang sampah sembarangan, sungai bukanlah tempat sampah. “Menjaga kebersihan adalah milik bersama paling tidak di siplin di mulai dari rumah masing-masing,” ajaknya.(eko/sep)

0 Komentar