CIMAHI-Sebanyak 86 orang warga Jabar yang baru dipulangkan dari Arab Saudi, Thailand, dan Australia menunggu hasil swab test Corona Virus Disease atau Covid-19.
Ke-86 warga Jabar ini sebelumnya tiba di Indonesia dan langsung diisolasi sejak Sabtu (2/5) di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Jawa Barat, di Cimahi.
“Semuanya sudah swab test hari Minggu kemarin. Mudah-mudahan hasilnya bisa keluar hari ini, tapi tidak akan langsung diumumkan karena khawatir menjadi panik,” kata Kepala BPSDM Jabar, M. Solihin, Selasa (5/5).
Jika ditemukan warga yang positif, dia menerangkan, maka akan melanjutkan isolasi di tempat yang sama selama 14 hari. Begitupun bila hasilnya negatif, yang bersangkutan disarankan tetap menjalankan isolasi. “Jika negatif, mereka tetap diisolasi. Kita berikan tawaran apakah mau diisolasi di sini atau di daerahnya. Tadi ada mahasiswa, ingin diisolasi di sini,” bebernya.
Dia mengaku, dari 86 orang yang diisolasi, salah satunya merupakan seorang bayi berusia 9 bulan yang dipulangkan dari Arab Saudi bersama ibu kandungnya.
Selain warga yang baru dipulangkan dari luar negeri, Solihin melanjutkan, BPSDM Jabar juga merawat dan mengisolasi 126 pasien Orang Tanpa Gejala (OTG) dari tenaga medis berbagai rumah sakit dan masyarakat umum sejak 9 April 2020. “Sebanyak 61 orang sudah dipulangkan ke rumahnya setelah dipastikan sehat dan negatif berdasarkan swab test,” ucapnya.
Baca Juga:Dana Penanggulangan Covid-19 Dipertanyakan, Pemda Dinilai Tidak TransparanSelama Ramadan, Permintaan Buah Pisang Meningkat
Solihin menjelaskan, perawatan yang diterapkan oleh tim medis di BPSDM Jabar tidak sama seperti di rumah sakit umumnya. Pihaknya hanya merawat pasien dengan memberikan makanan sesuai kebutuhan gizi masing-masing. “Untuk makanan, kita sesuaikan keinginan pasien, yang penting kebutuhan gizi setiap hari terpenuhi. Kita jamin semuanya, bahkan hingga laundry khusus yang menangani pasien infeksi,” jelasnya.(eko/sep)