Dampak Banjir, 80% Barang Tak Terselamatkan

Dampak Banjir, 80% Barang Tak Terselamatkan
BERSIHKAN: Sejumlah petugas Linmas dibantu Satpol PP KBB membersihkan puing-puing sisa bencana banjir di Desa Cipeundeuy Padalarang.
0 Komentar

Data Kependudukan Ikut Terendam

PADALARANG-Dampak banjir yang melanda Kampung Pajagalan RT 05/02, Desa Cipeundeuy, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Selasa (31/12) lalu, bukan hanya mengakibatkan rumah warga namun dokumen administrasi kependudukan (Adminduk) milik warga turut hancur terendam banjir.

Ketua RT 05 RW 02, Dedi Supriadi menyampaikan pada saat banjir menerjang kampungnya, 80% warganya tidak sempat menyelamatkan barang-barang yang ada di rumahnya. Bahkan tidak sedikit warga yang keluar rumah menyelamatkan diri dengan hanya berbekal baju yang dipakai di badan. “Memang kebanyakan warga itu tidak sempat menyelamatkan barang-barang karena air itu datang dengan cepat dan menjebol tiga tanggul,” ucap Dedi saat ditemui, Rabu (8/1).

Selain peralatan dan perlengkapan rumah yang turut terendam, kata dia, adminduk seperti Kartu Keluarga (KK), KTP, Surat Nikah, serta Akta Kelahiran turut hancur akibat terendam yang mana 30% adminduk rusak parah serta 40% lainnya rusak berat. “Ijazah juga pada hancur. Jadi akibat banjir itu macam-macam, ada yang sobek, hilang, ada juga yang rusak. Bahkan SK saya juga rusak,” ungkapnya.

Baca Juga:Kelurahan Parung Buka Suara, Tanggapi Peristiwa PembacokanSumbang PAD, Wabup Apresiasi PHRI

Dengan banyaknya adminduk yang rusak, dia menerangkan, pihaknya tengah melakukan verifikasi untuk mengganti surat-surat yang hilang maupun rusak.

“Nanti dikoordinir untuk dibuat ulang, Alhamdulillah, saya sudah koordinasi dengan pihak desa, kecamatan dan Disdukcapil, respon mereka baik dan siap membantu. Paling sekarang tinggal koordinasi dengan sekolah atau perguruan tinggi untuk mengganti ijazah yang rusak,” pungkasnya.(eko/sep)

0 Komentar