Gedung Creative Center Butuh Rp20 Miliar

Gedung Creative Center Butuh Rp20 Miliar
PEMBANGUNAN: Kepala Disparbud KBB, Sri Dustirawati menyatakan pembangunan gedung Creative Center diharapkan bisa memberi ruang bagi komunitas ekonomi kreatif di KBB. ASEP IMAM MUTTAQIN/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

NGAMPRAH – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung Barat membutuhkan anggaran sebesar Rp20 miliar untuk pembangunan gedung Creative Center di Komplek Pemkab Bandung Barat Mekarsari Kecamatan Ngamprah. Rencananya, Pemprov Jabar siap menggelontorkan anggaran untuk pembangunan gedung itu bagi para pelaku industri ekonomi kreatif di KBB.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) KBB, Sri Dustirawati mengatakan pembangunan gedung Creative Center diharapkan bisa memberi ruang bagi komunitas ekonomi kreatif di KBB. Jika pembangunan terealisasi, nantinya gedung Creative Center juga akan berfungsi sebagai pusat industri kreatif musik, film dan animasi, video, dan kuliner.

“Sekarang kita tinggal menunggu saja bantuan anggaran dari provinsi. Karena dulu kita masih menunggu lahan. Namun sekarang lahan sudah ada dan kami berharap anggaran bisa secepatnya diproses, sehingga tahun ini 2019 bisa dibangun dan bisa terealisasi,” kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbu) KBB, Sri Dustirawati di Ngamprah, Minggu (16/12).

Baca Juga:Pemprov Tekan Angka Perceraian dan KDRTPeran Media Sosial dalam Politik

Dia menambahkan gedung creative center diharapkan bisa menjadi wadah kreativitas bagi sejumlah komunitas di KBB. Selain itu, bisa menjadi ruang bagi para komunitas di KBB.
“Sekarang kami juga sudah memiliki Forum Ekonomi Kreatif (Fekrak) KBB. Harapannya, komunitas-komunitas ini bisa maju dengan kreativitasnya,” ujarnya.

Sebelumnya, kata Sri, ada opsi gedung tersebut dibangun di kawasan Kota Baru Parahyangan dan di Cisarua. Namun, setelah dipertimbangkan dengan Bupati dipastikan gedung dibangun di sekitar Komplek Pemkab Bandung Barat.

“Awalnya, pembangunan diajukan di Kota Baru Parahyangan dan Cisarua. Namun pak Bupati ingin gedung ini dibangun di komplek pemda. Pertimbangannya karena supaya akses lebih mudah dan suasananya pun lebih ramai,” ungkapnya.

Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Bandung Barat menargetkan tahun ini akan membebaskan 3 hekatre lahan di Kompleks Pemerintah Kabupaten Bandung Barat di Desa Mekasari, Kecamatan Ngamprah. Lahan Pemkab di Desa Mekarsari juga akan dibangun instansi vertikal, seperti kepolisian dan kejaksaan.

Menurut Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Kabupaten Bandung Barat Rachmat Adang Syafaat, bahwa secara keseluruhan, total luas lahan yang akan dibebaskan untuk pembangunan Kompleks Pemkab yaitu 100 hektare. Hingga kini, sudah 60 hektare lahan yang dibebaskan.

0 Komentar