Pemerintah Kecamatan Lembang Ajak Pelaku Usaha Bantu Warga Terdampak Covid-19

Pemerintah Kecamatan Lembang Ajak Pelaku Usaha Bantu Warga Terdampak Covid-19
BERI BANTUAN: Diwakili Sekcam Lembang dan Kasie P2D Kecamatan Lembang, Pemerintah Kecamatan Lembang berikan bantuan bagi warga terdampak Covid-19. EKO STIONO/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

LEMBANG-Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan Lembang, salurkan bantuan paket sembako bagi warga Kecamatan Lembang yang tengah menjalani karantina mandiri, pasca Rapid tes Masal pekan lalu.

Sekretaris Kecamatan Lembang Ateng Surochman, mewakili Forkopim Kecamatan Lembang mengatakan, pihaknya mengetuk hati para pelaku usaha di Kecamatan Lembang yang masih berjalan untuk membantu warga Kecamatan Lembang yang tengah di karantina pasca Rapid Test masal.

“Selain yang lagi karantina mandiri, kami juga membantu warga yang terdampak oleh Covid-19. Mereka (yang dikarantina) adalah warga kami, jadi ini bagian dari tanggung jawab kita bersama, dan mereka ini terdampak oleh Covid-19 ini,” ujar Ateng.

Baca Juga:Penertiban Aset Pemda Subang Jadi PR BKADLanud Suryadarma Serahkan 8 Torn Pencuci Tangan Portable

Ateng mengajak, terhadap para pelaku usaha yang masih berjalan, untuk menyisihkan sebagian hartanya untuk membantu warga yang terdampak Covid-19 di Kecamatan Lembang. “Para pelaku usaha yang masih jalan dan warga Lembang yang memiliki rezeki lebih, mari kita bantu untuk yang benar-benar terdampak Covid-19 ini,” ujarnya.

Komarudin, Kasie Pelayanan dan Pendapatan Daerah menambahkan, pihaknya telah melakukan komunikasi dengan beberapa pelaku usaha di Kecamatan Lembang untuk melakukan bantuan terhadap warga kecamatan Lembang yang terdampak Covid-19.

“Sudah ada 14 pelaku usaha yang masih berjalan telah memberikan donasi, melalui Forkopim Kecamatan Lembang, bagi warga yang terdampak Covid-19,” tambahnya.

Komarudin berharap, bantuan yang diberikan dapat bermanfaat sehingga dapat mengurangi dampak Covid-19 yang tengah dirasakan. Komarudin mengajak untuk melakukan gerakan satu untuk satu, yaitu gerakan saling membantu satu orang membatu satu orang. “Ini bagian kepedulian kami bagi mereka yang terdampak, semoga dapat bermanfaat setidaknya dapat mengurangi dampak yang tengah dirasakan,” ujarnya.(eko/sep)

0 Komentar