Sensasi Minum Madu Lebah di Sarangnya di Lembang, Pembeli Datang dari Kalimantan hingga Jepang

Sensasi Minum Madu Lebah di Sarangnya di Lembang, Pembeli Datang dari Kalimantan hingga Jepang
MADU ASLI: Nia Koswara menunjukan madu asli hasil budidayanya kepada pengunjung. EKO SETIYONO/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

Nia menuturkan, mencoba madu lebah langsung dari sarangnya lebih baik karena untuk jenis trigona, propolisnya tertinggi banyak berada di sarangnya. Sementara jika madu sudah dikemas zatnya sendiri yang bermanfaat dan berkhasiat untuk tubuh menjadi hancur.

Katanya, pola menjual madu lebah langsung dari sarangnya masih sangat minim dilakukan oleh para penjual madu. Saat ini, menurutnya, madu lebah yang bisa diminum langsung yaitu jenis madu lebah trigona dan Apis Cerana.

“Untuk menjaga kualitas madu, kita tidak menstok. Kita biarkan berada disarangnya, baru kalau ada yang beli langsung dipanen,” katanya.

Baca Juga:Pelanggaran Tenaga Kerja Asing Cukup TinggiKPU-Bawaslu Diminta Jaga Netralitas

Nia menjelaskan selama menjual madu lebah sudah banyak pembeli yang datang dari berbagai daerah seperti di Palembang, Riau, Kalimantan, Sumbawa. Sementara di Bandung Raya sudah banyak yang mengetahui madu lebah yang dijual suaminya.
“Dari mancanegara juga ada yang beli seperti dari Singapura, Malaysia, Jepang dan juga dari Arab Saudi,” ungkapnya.

Menurutnya, madu lebah jenis trigona dijual rata-rata Rp 700 ribu hingga Rp 1.2 juta. Sementara Apis Cerana kisaran Rp 400 sampai Rp 800 ribu. Sedangkan Apis Dorsata dari harga Rp 400 ribu hingga Rp 800 ribu dan Apis Mellifera dari Rp 150 ribu sampai Rp 250 ribu.

“Trigona panen 3 sampai 5 bulan tempatnya bambu dan kayu. Cerana panen bisa panen 1 tahun 2 kali dalam jangka enam bulan. Dorsata panen musim kemarau saja antara Mei sampai November. Mellifera tiap 21 hari panen,” ungkapnya.

Nia mengungkapkan di wilayah Maribaya banyak yang menjual produk madu lebah. Namun, yang memiliki lahan budidaya sendiri itu suaminya. Ia mengatakan, meminum madu lebah langsung dari sarangnya menurunkan resiko madu lebah itu palsu. “Khasiat madu ini sangat banyak,” katanya.

Disela-sela mengecek lebahnya, Nia memberikan tips kepada masyarakat untuk membedakan madu asli dengan madu yang palsu atau sudah dicampur dengan bahan lainnya. Menurutnya, jika membeli madu di supermarket maka bisa mengecek komposisi madu apakah terdapat campurannya.

“Bisa juga ambil madu taruh di dalam sendok 3/4. Nah kemudian dibakar diatas api, jika membuih kemudian meluber itu pasti asli. Jika membuih kecil-kecil dan meluber itu pasti dicampur,” katanya.

0 Komentar