Gubernur: Tol Cigatas – Unsil Strategis Kembangkan Priangan Timur 

Gubernur: Tol Cigatas - Unsil Strategis Kembangkan Priangan Timur 
Gubernur Jawa Barat berbicara mengani progres pembangunan Tol Cigatas usai meresmikan masjid Al Muhajirin di Kampus 1 Universitas Siliwangi, Kota Tasikmalaya, Jumat (12/7).
0 Komentar

KOTA TASIKMALAYA – Gubernur Ridwan Kamil mengungkapkan Pemerintah Daerah Provinsi (Pemdaprov) Jawa Barat sudah menentukan  lokasi proyek jalan Tol Cileunyi-Garut-Tasik (Cigatas).

Gubernur telah menandatangani penentuan lokasi (penlok) beberapa waktu lalu. Namun untuk kepentingan proyek, Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, tidak menyebutkan lokasi mana saja yang bakal terlintasi jalan tol.

“Penlok Tol Cigatas sudah saya tandatangani bulan ini,” kata Ridwan Kamil ditemui usai meresmikan masjid Al Muhajirin di Kampus 1 Universitas Siliwangi (Unsil), Kota Tasikmalaya, Jumat (12/7/19).

Baca Juga:Makanan Legendaris khas Karawang di Mercure KarawangTerima Penghargaan Jasa Bakti Koperasi, Ini Kiprah Ruhimat Memajukan Koperasi

Menurut Emil, tahun ini Tol Cigatas sudah memasuki tahap lelang yang artinya jalan bebas hambatan hingga ke Cilacap, Jawa Tengah akan cepat selesai.

Emil berpandangan Tol Cigatas sangat dibutuhkan warga khususnya priangan timur. Pemdaprov Jabar menaruh perhatian terhadap tol ini. Sebagai pendukung kemajuan kawasan priangan timur, Cigatas dapat mendongkrak perekonomian dan pariwisata.

“Priangan timur ini harus maju didukung dengan pembangunan Tol Cigatas yang tahun ini mulai lelang kalau selesai akan menambah kemajuan di priangan timur,” ujar Emil.

Menurutnya, wilayah priangan timur memiliki sumber daya alam dan pertanian yang melimpah. Tinggal yang perlu disiapkan adalah sumber daya manusia unggul.

Untuk itu, Emil mengharapkan, civitas akademika Universitas Siliwangi yang kini statusnya negeri, mampu mencetak banyak SDM kompetitif yang turut berkontribusi memajukan priangan timur.

“Saya titip lulusan Unsil harus punya skill 4.0 dan skill yang sifatnya spiritualitas. Maka Jabar juara lahir batin harus terlihat oleh lulusan Unsil yang seimbang antara keilmuan kesolehannya dan berkontribusi dalam pembangunan kewilayahan,” harap Emil. (HUMAS JABAR)

0 Komentar