Panglima 212 Golkar Mundur

Panglima 212 Golkar Mundur
Lalam Martakusuma, Sekretaris DPD Golkar Purwakarta.
0 Komentar

PURWAKARTA-Kabar tentang Lalam Martakusumah, mengundurkan diri sebagai Sekretaris Partai Golongan Karya (Golkar) Purwakarta cukup menyita perhatian. Khususnya, di kalangan politisi dan aktivis tak terkecuali kalangan Birokrasi di Purwakarta.

Bagaimana tidak, Panglima 212 biasa Lalam Martakusuma dipanggil, melalui surat pribadi yang ditujukan ke Ketua DPD Golkar Purwakarta atas nama Sarif Hidayat. Surat yang tertanda tangan materai pada tanggal 10 Mei 2019, sudah masuk ke Sekertariatan DPD Golkar pada Jumat (10/05) lalu.

Kabar tersebut tentunya sangat mengejutkan khususnya di kalangan para tokoh politik dan tokoh masyarakat. Ada apa dan kenapa Panglima partai Golkar sampai mundur dari jabatannya? Alasannya, tertuang pada surat jika beliau tidak mampu melaksanakan dan menjalankan tugas organisasi Partai Golkar.
Terkait pengunduran dirinya di kepengurusan Partai Golkar DPD Purwakarta, saat di konfirmasi, Panglima 212 membenarkan dan memperlihatkan surat atas pengundurannya selaku sekretaris DPD Golkar Purwakarta.

Baca Juga:Pola Asuh Penentu Karakter AnakKondisi Jalur Mudik Masih Memprihatinkan, Rusak dan Rawan Kecelakaan

“Saya sudah tidak mampu menjalankan dan melaksanakan tugas organisasi, jelas saya tulis di surat pengunduran diri saya, ” ungkapnya.

Terpisah, Ketua DPD Partai Golkar Purwakarta, Sarif Hidayat mengatakan, pengunduran Lalam hanya mengundurkan diri dari jabatanya selaku Sekretaris Golkar. Meski demikian saya yakin jika Panglima hanya mengundurkan diri dari Partai Golkar tetapi masih menjadi Kader Golkar.

“Tidak ada masalah dengan Golkar. Partai Golkar Purwakarta masih tetap solid tidak ada gonjang ganjing dalam tubuh partai kami dan Lalam masih tetap kader Golkar,” singkatnya.

Terkait kemelut tersebut, Sarif sendiri telah melakukan komunikasi, konsolidasi dengan jajaran pengurus Partai Golkar. Kemudian akan mengkomunikasikan hal tersebut dengan ketua DPD Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi.

“Tingkat diatas DPD Golkar daerah, pastinya ke DPD provinsi dalam hal ini DPD jawa Barat. Saya akan komunikasikan hal ini, terdekat kita akan laksanakan rapat internal,” pungkasnya.(mas/vry)

0 Komentar