Pemerintah Media dan Politik Kolaborasi Strategis

Forum Komunikasi Jurnalis Purwakarta
ADAM SUMARTO/PASUNDAN EKSPRES FOTO BERSAMA: Koordinator Fokus JP Aweng Wahyudin saat mendampingi Plt Asda I Hariman Budi Anggoro berfoto bersama.
0 Komentar

PURWAKARTA-Forum Komunikasi Jurnalis Purwakarta (Fokus JP) menggelar rapat kerja dan diskusi bertajuk ‘Pemerintah, Media dan Politik Purwakarta’ di Hidden Valley Hills, Desa Cibodas, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Senin – Selasa (1-2/11).

Kordinator Fokus JP Aweng Wahyudin menjelaskan, rapat kerja Fokus JP tersebut merupakan agenda rutin menjelang akhir tahun. Melalui raker ini, lanjutnya, akan dihasilkan sejumlah rekomendasi guna mewujudkan iklim komunikasi publik yang memadai. “Pemerintah, Partai Politik dan Media menjadi faktor penentu untuk merumuskan arah pembangunan. Inilah yang melatarbelakangi pemilihan tema pada raker tahun ini,” kata Aweng kepada wartawan.

Dijelaskannya, kolaborasi tersebut harus terus dilakukan guna mengevaluasi serta rekomendasi untuk perbaikan pembangunan di Kabupaten Purwakarta ke depannya. “Sejak 2013 Fokus JP menghasilkan rekomendasi untuk pemerintah terkait evaluasi dan lain-lain. Diharapkan juga media yang tergabung dalam Fokus JP mampu menjadi garda terdepan untuk melawan hoaks,” ujarnya.

Baca Juga:Pangdam III:  Komitmen TNI Penuhi Kebutuhan Pokok Masyarakat di Tengah Pandemi3.745 Personel Gabungan Siaga Amankan Pilkades Serentak di Kabupaten Subang

Sementara, Plt Asda I Hariman Budi Anggoro yang hadir mewakili Bupati Purwakarta mengatakan, esensi rakerda sejatinya untuk memperkuat dan memotivasi, serta sebagai wahana strategis untuk mengevaluasi program. “Yang terpenting harus dapat mengakomodir aspirasi dari bawah. Dapat mengakomodasi pandangan dari berbagai elemen, sehingga menjadi kontrol sosial yang perannya tidak bisa dilepaskan dari jurnalis. Termasuk kaitannya dengan Pemkab Purwakarta,” ucapnya.

Hariman juga menyebutkan, Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta mendorong program yang akan disahkan untuk kesejahteraan masyarakat. “Diharapkan hal tersebut dapat mewujudkan Kabupaten Purwakarta menjadi lebih istimewa,” katanya.

Sementara itu, mewakili partai politik dalam sesi diskusi, Ketua DPC PKB Purwakarta H Sona Maulida mengatakan, berdasarkan pengamatannya, telah terjadi pergeseran dari sisi jurnalisme setelah adanya metode jurnalisme. “Jurnalisme masyarakat atau citizen journalism menjadi pola baru media, tidak terikat dengan kerangka jurnalisme. Dalam kaitannya dengan politik, media mesti menjadi penyeimbang dalam pilar demokrasi,” ujarnya.

Sona juga menyebutkan, hubungan antara media dan partai politik merupakan hubungan yang visioner dan mesti ada kesinambungan visi. “Jurnalisme menjadi jembatan masyarakat untuk mengakses informasi. Pola intensitas tersebut harus terus diupayakan untuk mewujudkan pembangunan manusia atau infrstruktur  yang lebih baik,” ucapnya.(add/sep)

0 Komentar