Amakan Natal dan dan Tahun Baru, Berikut Skema yang Disiapkan Polres Subang

Amakan Natal dan dan Tahun Baru, Berikut Skema yang Disiapkan Polres Subang
0 Komentar

SUBANG-Polres Subang telah menyiapkan skema pengamanan perayaan Natal dan tahun baru (Nataru).  Polres akan berusaha agar Nataru berlangsung kondusif.

Kapolres Subang AKBP Sumarni SIK SH MH mengatakan, sejumlah checkpoint dan posko pengamanan di beberapa titik disediakan Polres Subang. Seperti di exit tol Cipali dan perbatasan Subang-Bandung Barat. Checkpoint juga ada di beberapa rest area Tol Cipali.

Fungsi checkpoint untuk memeriksa kartu  vaksin yang akan masuk ke Subang.

Baca Juga:Santunan Korban Kecelakaan di Subang Capai Rp10 MiliarKarya Penyandang Disabilitas Mejeng di Galeri Seni Jerman, Bukti di Balik Keterbatasan Ada Kelebihan

“Kita sudah rapatkan sejumlah persiapan jelang pengamanan Nataru. Tentu kita mengikuti intruksi dari pemerintah. Kita juga sudah melakukan pemetaan di titik-titik tertentu yang berpotensi menjadi tempat kerumunan masyarakat,” katanya.

Sementara itu, Selain pemetaan pada lokasi-lokasi yang rawan terjadi kerumunan, Polres Subang juga melaku pemetaan pada wilayah-wilayah yang rawan konflik dan rawan bencana.

“Kita punya zonasi wilayah, jadi dimana-mana saja sudah kami diteksi,” tambahnya.

Kapolres Subang mengatakan, untuk pengamanan natal sudah mengadakan pertemuan dengan beberapa pengurus gereja. Tercatat ada 26 gereja di Subang.

“Polri siap mengawal dan membantu tingkatkan keamanan di gereja dan rumah ibadah, khususnya di wilayah hukum Polres Subang. Agar saudara-saudara kita umat kristen bisa beribadah dengan tenang, aman dan nyaman,” paparnya.

Dia berharap agar masyarakat tidak berpergian selama libur Nataru. Masyarakat harus komitmen untuk menekan penyebaran Covid-19.

“Kita semua sudah mau terbebas dari Covid-19, maka sudah seharusnya juga kita memiliki tanggungjawab serta komitmen untuk sama-sama memerangi penyebaran Covid-19 ini,” ungkapnya.

Baca Juga:Penanganan Banjir, Dr Otong: Waterfront CityKasus KDRT Psikis di Karawang, Valencya Didampingi 11 Pengacara Peradi

Dia juga berharap saat libur Nataru tidak terjadi hal-hal yang melanggar hukum.

“Kabupaten yang kita cintai ini, jangan sampai tercoreng oleh prilaku-prilaku seseorang yang melanggar hukum. Kita harus sama-sama sinergi jaga kenyamanan dan keamanannya, khususnya pada momen Nataru mendatang,” pungkasnya.(idr/ysp)

 

0 Komentar