Berikut Rekayasa Lalu Lintas Saat Nataru di Kabupaten Subang

Rekayasa Lalu Lintas Saat Nataru di Kabupaten Subang
INDRAWAN SETIADI/PASUNDAN EKSPRES ANTISIPASI KEMACETAN: Bupati Subang H Ruhimat saat meninjau Jalan Lingkar Jalancagak.
0 Komentar

SUBANG-Menjelang Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Bupati Subang H Ruhimat memastikan tidak ada kemacetan. Bupati Subang meninjau kebeberapa titik lokasi yang dinilai rawan dengan kemacetan, salah satunya yakni Jalancagak.

Didampingi Kanit Kamsel Lantas Polres Subang Ipda Sahroni, Bupati berharap jalan Lingkar Jalancagak dapat dipergunakan saat momen Nataru yang akan datang. Pengendara yang melintas ke arah Bandung, dapat melalui jalur tersebut yang akan dibuka secara one way (satu arah).

“Untuk kelancaran arus lalu lintas jalan Lingkar Jalancagak bisa digunakan saja, dibuat satu arah,” ungkapnya.

Baca Juga:Libur Nataru, Lingkar Jalan Cagak Subang Dijadikan Satu ArahKaset Kusut

Dia berharap dengan menghindari kemacetan maka otomatis akan terhindar juga dari kerumunan, sehingga dapat mencegah penyebaran sekaligus memutus mata rantai Covid-19.

Menanggapi hal tersebut, Ipda Sahroni menyatakan kesiapannya untuk mengikuti arahan Bupati. Ipda Sahroni menunjukkan marka dan rambu jalan sementara, yang akan disiapkan untuk masyarakat yang melintas. “Kami akan koordinasikan sesuai arahan Pak Bupati,” jawabnya singkat.

Jalur Jalancagak memang selalu menjadi langganan kemacetan. Jangankan pada hari-hari besar, setiap akhir pekan jalu ini juga selalu didapati ada penumpukan kendaraan. “Jalur ini merupakan perlintasan menuju ke kawasan wisata seperti Ciater, Lembang dan Bandung,” ungkapnya.

Tak jarang antrian kendaraan mengular hingga berkilo-kilometer sampai Tambakmekar dan sebaliknya. Hal tersebut dibenarkan Erwan (34) warga Jalancagak. Erwan menyebut kawasan patung nanas memang kerap menimbulkan kemacetan. “Mudah-mudahan dengan adanya antisipasi dengan menggunakan skema satu arah seperti yang diinstruksikan Bupati bisa mencegah kemacetan yang biasanya tiap tahun terjadi,” kata Erwan. (idr/vry)

 

0 Komentar