CIPEUNDEUY-Sudah lebih dari satu pekan PSBB parsial dilaksanakan di Kabupaten Subang. Diberlakukan di Kecamatan Cipeundeuy, Kasomalang, Subang, dan Ciasem.
Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kecamatan Cipeundeuy, sekaligus Camat Cipeundeuy Hari Hermansyah menjelaskan, pelaksanaan PSBB tahap kedua di Kecamatan Cipeundeuy berlangsung tidak jauh berbeda dengan tahap pertama.
“Ya tingkat kedisiplinan masyatakat masih rendah. Kami masih terus berupaya memberikan imbauan bersinergi dengan aparat dari TNI dan kepolisian, juga pemerintahan di tingkat desa,” jelasnya.
Baca Juga:Muhammadiyah Pertanyakan New NormalKota Baru Patimban Tetapkan Zona Hijau, Tunggu Pengesahan Gubernur Jabar
Dia juga menyampaikan upaya-upaya optimalisasi untuk PSBB di beberapa kecamatan, termasuk di kecamatan Cipeundeuy lebih difokuskan pada upaya pemutusan mata rantai Covid 19. Menurut Hari, untuk klaster Cipeundeuy sendiri, beberapa pasien sudah dinyatakan sembuh.
“Selain pengoptimalan pada pembatasan kerumunan masa, penelusuran pada orang-orang beresiko juga terus kami sisir dibantu oleh tim gugus dari kabupaten,” ungkapnya.
Sementara Jubir Tim Gugus Percepatan Penanganan Covid 19 Kabupaten Subang, dr Maxi menyatakan, PSBB sudah saatnya diperlonggar dan kembali pada kesadaran masing-masing dalam menjaga kesehatan diri sendiri.
“Kembalikan lagi pada kesadaran diri sendiri saja. Mau sampai kapan kita terbelenggu seperti ini? Ya kan?,” ungkapnya.
Sementara itu Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan, Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar akan merancang dan menyosialisasikan tatanan normal baru kepada masyarakat. Dia menyebut Jabar akan mulai beradaptasi dan masuk tatanan normal baru.
“Kita akan mulai adaptasi dengan tatanan normal baru, kurang lebih di hari Senin (1/6) mendatang. Dari Rabu sampai Minggu ini kita sosialiasi. Nanti di hari kerja, di hari Senin kita mulai,” pungkas Email.(idr/man)