Guru Paud Dilatih Gerakan Isi Piringku, Himpaudi Gandeng Sakanti Consulting

Guru Paud Dilatih Gerakan Isi Piringku, Himpaudi Gandeng Sakanti Consulting
PELATIHAN: Bunda PAUD Kabupaten Subang, Hj Yoyoh Ruhimat apresiasi kegiatan Pelatihan Isi Piringku di Fave Hotel Subang, 23-24 Nopember. YUSUP SUPARMAN/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

SUBANG-Sebanyak 60 guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) mengikuti pelatihan Gerakan Isi Piringku di Fave Hotel, 23-24 Nopember. Gerakan Isi Piringku ini dikembangkan bersama oleh Danone dan Fema IPB.

Pelatihan ini terselenggara merupakan kerjasama yang dilakukan PD Himpaudi Kabupaten Subang, Sakanti Consulting dan Pemda Subang. Kegiatan pelatihan Isi Piringku mendapat apresiasi dari Bunda PAUD Kabupaten Subang, Hj Yoyoh Ruhimat.

Lucy Nawaningtyas, Sustainable Development Managers PT Tirta Investama, yang merupakan unit bisnis dari Danone Indonesia mengatakan, Danone merupakan produsen makanan dan minuman yang peduli terhadap persoalan kesehatan maupun nutrisi.
“Pada kesempatan ini bersama mitra kami Sakanti menyelenggarakan panduan makan dan minum Isi Piringku. Karena sekarang ini masih banyak masyarakat yang perlu mengenal lebih lanjut panduan tersebut,” ungkapnya kepada Pasundan Ekspres.
Dia mengatakan, melalui panduan Isi Piringku ini merupakan pendidikan gizi seimbang yang sudah lama diperkenalkan oleh pemerintah.

Baca Juga:SMP BP Almuthohhar Raih Juara Dua Loba Baris BerbarisMedia Gathering Bawaslu Jadi Ajang Penguatan Sinergitas

“Panduan Isi Piringku menyarankan dalam setiap piring makan, terdapat setengah porsi yang dua per tiganya adalah sumber karbohidrat, dan sepertiganya sumber protein. Lalu setengahnya lagi sumber vitamin dan mineral, yang terdiri dari dua per tiganya sayur dan sepertiganya buah,” jelasnya.

Dia mengatakan, Isi Piringku ini harus dimulai sedini mungkin diajarkan secara bertahap dan berulang kepada anak-anak. “Isi Piringku ini dapat dijadikan model pembelajaran harian dan kelas parinting sehingga para ibu dan ayah ini tahu asupan gizi makro dan mikro untuk mendorong tumbuh kembang balita yang optimal,” ungkapnya.

Manager Director dan Lead Researcher Sakanti consulting, Dr Avita A. Usfar menuturkan, di Subang program ini dimulai sejak tahun 2018 di 10 lembaga PAUD di Cisalak dengan 30 guru yang dilatih. “Tahun ini disosialisasikan di tingkat kabupaten yang menghadirkan perwakilan dari kecamatan-kecamatan, dengan jumlah peserta sebanyak 60 orang,” ujarnya.

Dia mengharapkan, 60 guru PAUD yang telah melakukan pelatihan ini agar mensosialisasikan Isi Piringku di kecamatannya masing-masing. “Kami di sini memberikan materi kepada guru-guru PAUD antara lain mengenai makan beragam, cuci tangan dengan sabun, berat badan ideal dan minum air yang cukup,” jelasnya.

0 Komentar