Jaga Produksi Padi Petani Gropyokan Tikus

Jaga Produksi Padi Petani Gropyokan Tikus
JAGA PRODUKSTIVITAS: Kepala Desa Mundusari Carban Ginajar bersama petani, Babinsa AD dan Bhabinkamtibmas saat gropyokan tikus guna mengamankan produksi padi. YOGI MIFTHUL FAHMI/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

PUSAKANAGARA-Ratusan warga di Desa Mundusari kompak ikut gotong royong membasmi hama tikus di lahan pertanian Blok Rincik hingga Blok Pertamina. Kegiatan geropyokan tikus sendiri guna mengamankan produksi padi di Desa Mundusari.

Kepala Desa Mundusari Carban Ginajar mengatakan, saat ini hampir sebagian lahan pertanian di Mundusari sudah mulai turun tanam. Bahkan diantaranya ada lahan padi yang sudah berumur 15 hari setelah tanam (HST).

“Kita gotong royong bersama warga, petani, Gapoktan, aparat desa dan TNI/Polri basmi tikus bersama. Agar produksi padi kita ini aman dari serangan tikus,” kata Carban, Selasa (18/2).

Baca Juga:Detail Pembangunan Tunggu APBDesGalang Kekuatan dan Keutuhan NKRI

Carban menambahkan, upaya pemberantasan hama tikus sendiri akan terus dilakukan. Sebab saat ini, hama tikus menjadi salah satu hama yang diwaspadai dalam musim tanam kali ini. Dari hasil geropyokan sendiri, sebanyak 374 tikus berhasil diberantas oleh warga yang berbekal peralatan seadanya.

“Minggu depan rencananya mau turun lagi, ada geropyokan lagi,” jelasnya.

Selain itu, untuk mendukung produksi pertanian di Desa Mundusari, Pemerintah Desa juga mencanangkan akan melakukan pembersihan sampah saluran irigasi dan normalisasi saluran air untuk kepentingan pertanian.

“Normalisasi kedepan juga ada, untuk membersihkan saluran-saluran air yang mampet, dangkal atau banyak sampah,” tutur Carban. (ygi/dan)

0 Komentar