SUBANG-Asda I Setda Subang, Rahmat Effendi meminta agar panitia tidak khawatir soal anggaran pilkades. Menurutnya anggaran akan dicairkan pada awal Desember.
“Dana untuk pilkades itu sudah kami siapkan totalnya Rp5 miliar, itu akan dibagikan ke panitia disesuaikan dengan banyaknya pemilih di desa tersebut. Sesuai jadwal mulai akan dicairkan itu awal Desember,” ungkapnya kepada Pasundan Ekspres, Rabu (17/11).
Dia mengatakan, tahapan pilkades serentak tahun ini lebih berat dan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Pelaksanaan pilkades akan digelar pada 19 Desember mendatang.
Baca Juga:PAW DPRD Kabupaten Subang, Fajar Trengginas Segera Digantikan Voni Siti Anggraini Polemik PAW Anggota DPRD Subang, Kader PAN Dilaporkan Dugaan Pemalsuan Ijazah
“Tahapan terbaru yang sudah dilakukan yakni bakal calon sudah ditetapkan menjadi calon,” ujarnya.
“Yang sudah ditetapkan ada 201 calon kepala desa di 58 desa, untuk pelaksanaan pilkades saat ini mengacu pada pilkades prokes. Dimana TPS akan disebar di tiap dusun dan pemilih tidak boleh berkerumun,” tegasnya.
Dia mengatakan, minggu ini akan diselesaikan untuk pengadaan logistik.
Rahmat mengatakan, prokes harus diterapkan tidak hanya saat pemungutan suara saja. Tahap-tahap lain seperti rapat-ratat panitia atau kampanye pun harus taat akan Prokes. Hal tersebut sudah diatur dalam Permendagri No 75 tahun 2020, tentang pelaksanaan pilkades di kabupaten dan kota.
“Sesuai intruksi Bupati tidak ada lagi pungutan apapun dari calon kepala desa, biaya-biaya pokok itu sudah dibantu oleh APBD Kabupaten,” tukasnya. (idr/ysp)