Jembatan Gantung Penghubung Dua Kecamatan Ambruk

Jembatan Gantung Penghubung Dua Kecamatan Ambruk
Jembatan Gantung Penghubung Dua Kecamatan Ambruk
0 Komentar

PAGADEN BARAT-Akibat intensitas hujan dua hari ini, Sabtu dan Minggu (6-7/2) di wilayah Kabupaten Subang, menggerus dan ambruk nya jembatan gantung yang menghubungkan dua kecamatan Pagaden Barat dan Cikaum. Tepat di Kp. Angsana Desa Mekarwangi Kecamatan Pagaden Barat, sekira pukul 16.00 WIB.

Kepala Desa Mekarwangi H. Edi Rohedi membenarkan jembatan gantung Angsana kondisinya sudah porak poranda dan tergerus aliran sungai Ciasem yang meluap karena hujan yang deras.

“Ya tadi ambruknya sekitar pukul 16.00 WIB, air Ciasem meluap jembatan gantung itu ambruk. Ini juga masih hujan, saya udah lihat ke sana, sudah hanyut dan ambruk,” kata H. Edi Rohedi Kades Mekarwangi.

Baca Juga:MKNU Cetak Kader Militan dan Berwawasan KebangsaanTiga Desa di Ciasem Tergenang Banjir, Danramil : Masyarakat Tetap Waspada

Sementara itu, Kesos Kecamatan Pagaden Barat Edi Sudrajat menyampaikan, bahwa jembatan itu sudah tidak terlihat dan ambruk.
Jembatan itu di perbatasan Desa Mekarwangi Kecamatan Pagaden Barat menuju Desa Cikaum Timur Kecamatan Cikaum.

“Kita sudah cek lapangan, jembatan gantung Angsana itu, sudah ambruk tergerus luapan Sungai Ciasem,” tukasnya.(dan)

DADAN RAMDAN/PASUNDAN EKSPRES
JEMBATAN AMBRUK: Kasie Kesos Kecamatan Pagaden Barat Edi Sudrajat saat melihat kondisi jembatan gantung Angsana yang ambruk di Desa Mekarwangi Kecamatan Pagaden Barat, Minggu (7/2).

0 Komentar