Minimalisir Kecelakaan, Pengusaha dan Ekspedisi Diminta Uji KIR Kendaraan

Minimalisir Kecelakaan, Pengusaha dan Ekspedisi Diminta Uji KIR Kendaraan
YUGO EROSPRI/PASUNDAN EKSPRES OPERASI ODOL: Dinas Perhubungan Subang ketika menggelar operasi Over Dimension dan Over Load, beberapa waktu lalu.
0 Komentar

SUBANG-Para pengusaha dan ekspedisi diminta untuk memperpanjang uji KIR (Uji Kelayakan Kendaraan Muatan) secara berkala kendaraannya. Hal ini berguna untuk meminimalisir kecelakaan lalu lintas.

Kepala Seksi Bimbingan Keselamatan Penanggulangan Kecelakaan Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kabupaten Subang, Subhan Dradjat mengatakan pada uji KIR adak dilaklukan pemeriksaaan kondisi kendaraan seperti emisi, muatan, asesoris dan lampu serta kondisi lainnya. Pasalnya, jalan di Kabupaten Subang memiliki jalur yang sangat bergelombang, menukik, menurun dan menanjak, sehingga berpotensi terjadi kecelakaan. “Uji KIR itu bisa melihat layak atau tidaknya kendaraan tersebut. Ini bisa mencegah terjadinya potensi kecelakaan dengan uji kelayakan kendaraan,” ujarnya.

Dia menyebut sepanjang tahun 2020 ada sekitar 15 kendaraan yang terlibat kecelakaan disebabkan kendaraan yang tidak layak jalan. Pasalnya, banyak kendaraan yang tidak sesuai dengan spesifikasi kendaraan. “Seperti mobil bak yang berfungsi untuk mengangkut barang, malah dipakai untuk mengangkut orang. Jika ada yang seperti itu bisa diinformasikan agar bisa diambil tindakan tegas,” ungkapnya.

Baca Juga:Warga Sembuh Terus Bertambah, Gugus Tugas Imbau Warga Patuhi Protokol KesehatanFokus JP Segera Berikan Rekomendasi ke Pemda Purwakarta

Dia pun menargetkan pendapatan asli daerah (PAD) dari Uji KIR sebesar Rp1 miliar. “KIR sangat berkontribusi terhadap PAD di Kabupaten Subang,” ujarnya.

Kasatlantas Polres Subang, AKP Endang Sujana mengimbau pengendara yang melintas di jalur curam, agar memperhatikan tekstur jalan, kendaraan hingga kesiapan pengendara. Hal ini untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan lalu lintas. “Kesiapan diri dan kendaraan, ini harus dilakukan untuk mencegah terjadinya kecelakaan,” ujarnya.(ygo/sep)

 

0 Komentar