Miris!! Akibat Pemkab Subang Tidak Tegas, Pasar Seharga Rp5,5 Miliar Akhirnya Terbengkalai

Pasar Rakyat Sukamelang
INDRAWAN SETIADI/PASUNDAN EKSPRES KUMUH: Kondisi Pasar Rakyat Sukamelang nampak kumuh. Pedagang beralih dari pasar tersebut karena sepi beli.
0 Komentar

SUBANG-Pasar Rakyat Sukamelang yang dibangun dengan anggaran sebesar Rp5,5 miliar terbengkalai. Pasar itu dibangun tahun 2014 menggunakan anggaran APBN dan APBD provinsi.

Sejatinya pasar ini digadang-gadang sebagai pasar bersih. Namun sayang, kini bangunanya terbengkalai, tidak terpakai, memprihatinkan dan kumuh.

Pedagang lebih memilih membuka jongko di Pasar Terminal atau samping Pasar Rakyat Sukamelang dan pasar panjang.

Baca Juga:Cakades Minta Pilkades Tak Ditunda LagiHadapi Pandemi Perkokoh Kegotongroyongan dan Solidaritas

Salah satu pedagang pasar terminal, Suwanda mengaku pernah berjualan di Pasar Rakyat Sukamelang. Namun hanya bertahan lima bulan saja.

“Ya begitu, dagangan saya habis bukan karena dibeli, tapi habis dibuang karena pada busuk, gak laku,” paparnya kepada Pasundan Ekspres.

Dia mengatakan, ketika itu pedagang tidak dibebankan biaya sewa. Hanya membayar uang keamanan sebesar Rp5.000 saja setiap harinya. Suwanda menyampaikan, sepinya pembeli ke Pasar Rakyat Sukamelang karena masih dibukanya beberapa pasar yang tadinya sempat ditutup sementara.

Berita berlanjut di halaman berikutnya…

“Awalnya kan beberapa pedagang di Pujasera dan Pasar Panjang itu sempat tidak diperbolehkan (berjualan, red), namun pemerintah tidak tegas. Ketika ada sebagian pedagang yang membuka di area yang dilarang tersebut boleh lagi, ya akhirnya banyak yang pindah lagi. Pembeli juga otomatis memilih ke sana kan, jadi kerasa kali ketika itu sepinya,” tambah Suwanda.

Lalu bagaimana pemanfaatan bangunan Pasar Rakyat Sukamelang ini? Pantauan Pasundan Ekspres, bangunan di pasar ini masih kokoh. Terlihat kumuh hanya karena tidak dihuni saja.

Saat dikonfirmasi mengenai pemanfaatan bangunan Pasar Rakyat Sukamelang, Kepala Bidang Pasar Dinas Koperasi, UMKM, Perdagangan dan Perindustrian (DKUPP) Subang Junaedi akan melakukan komunikasi dengan UPTD Pasar Subang.

“Iya nanti ya, hari Rabu, sekalian saya mau ada pembicaraan juga dengan UPTD Pasar Subang soal ini,” jawabnya melalui pesan singkat.

Baca Juga:Pemda Subang Belum Siap Tanggung Biaya Pelatihan dan Pemberangkatan PMINovi Rizki Rangkap Produser dan Pencipta Lagu

Ketua BP3 Pasar Rakyat Sukamelang Kabupaten Subang Elis Langi menyebut, kunci pemanfaatan bangunan Pasar Rakyat Sukamelang ada pada ketegasan pemerintah. Elis menilai, Pasar Rakyat Sukamelang layak dijadikan pasar induk karena sudah menaungi beberapa kecamatan.

0 Komentar