Open Bidding BUMD Harus Transparan

Open Bidding BUMD Harus Transparan
SIAP KAWAL: Anggota Forum Masyarakat Peduli Pusakanagara yang terdiri dari lintas LSM di wilayah Pantura. YOGI MIFTAHUL FAHMI/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

SUBANG-Forum Masyarakat Peduli Pusakanagara (FMPP) berharap open bidding Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dapat berjalan transparan dan professional. Hal ini diutarakan oleh Hendrik Ustria sata ditemui Pasundan Ekspres, kemarin (12/11).
“BUMD memiliki posisi yang strategis dalam upaya peningkatan PAD dan memebrikan kontribusi positif dari sisi ekonomi pada Pemda, ini harus di isi oleh profesional,” kata Hendrik.

Ia mengapresiasi pelaksanaan open bidding pengisian jabatan direksi pada 2 BUMD Subang yakni PT SS dan SEA. Namun ia menekankan, agar dalam pelaksanaanya, tidak ada istilah calon titipan serta Bupati dan Pejabat Subang harus netral.

“Harus netral, janglah ada titipan atau orang dari partai politik, BUMD ini untuk kepentingan Subang, harus diisi oleh entrepreneur dan memiliki rekam jejak bagus, dia punya pengalaman, ini penting,” ucapnya.

Baca Juga:Hormati Jasa Perjuangan Veteran, Dahana Berikan Sembako dan Uang Kadeudeuh13 Rumah di Cipendeuy Rusak Disapu Angin Puting Beliung

Ia sendiri meminta, agar BUMD ini tidak dijadikan corong kepentingan elit serta pihak tertentu. Lebih jauh kata Hendrik, BUMD harus memiliki peranan bisnis yang bermanfaat bagi Subang. “Tolonglah jangan bawa-bawa urusan politik ke BUMD, kedepan itu banyak tantangan termasuk soal Pelabuhan Patimban,” ucapnya.

Untuk itu berharap, pelaksanaan open bidding kali ini dapat menghasilkan Direktur Utama, Komisaris serta struktur direksi yang dibutuhkan dan bisa membawa maju BUMD Subang. “Kalau sudah maju dan bergerak, bisa berdampingan atau bahkan jadi leader bagi pengusaha-pengusaha lokal di Subang dalam usaha apapun, termasuk di Pelabuhan Patimban,” bebernya. (ygi/sep)

0 Komentar