Pemcam Cibogo Edukasi Pencegahan Covid-19, Wajib Masker dan Jaga Jarak

Pemcam Cibogo Edukasi Pencegahan Covid-19, Wajib Masker dan Jaga Jarak
PAKAI MASKER: Camat Cibogo Sri Novia S.AN memakaikan masker agar terhindar dari wabah covid-19. YUGO EROPSI/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

SUBANG-Pemerintah Kecamatan Cibogo memberikan edukasi pencegahan covid-19 kepada masyarakat, Rabu (15/4). Hal itu dilakukan untuk meningkatkan kewaspadaan penularan virus tersebut melalui penggunaan masker dan sosial distancing.

Camat Cibogo, Sri Novia S.AN mengatakan sosialisasi ini sebagai imbauan bagi masyarakat untuk tetap waspada terhadap penularan covid-19 dengan mewajibkan penggunaan masker dan jaga jarak. Sehingga wabah covid-19 tersebut tidak menyebar terlalu jauh. “Kita lakukan imbauan agar masyarakat cibogo bisa meningkatkan kewaspadaan nya terhadap pendemi covid-19 ini,” ujarnya.

Dia menyebut sosialisasi dan edukasi ini sangat penting mengingat masih banyak masyarakat yang belum mengetahui betul tentang penyebaran dan cara menghentikan penyebaran covid-19. “Masyarakat agar senantiasa menggunakan masker ketika berpergian dan juga menerapkan psychal distancing,” ujarnya.

Baca Juga:Pemerintah Desa Cigugur Bangun Jalan Lingkungan Gunakan Dana Desa Tahap ICegah Corona, Alfamart Sterilkan Masjid di Kabupaten Subang dengan Desinfektan

Dia menjelaskan bahwa masyarakat Kecamatan Cibogo salah satu terdampak wabah covid-19, sehingga pihaknya mengusulkan sebanyak 1.200 warga untuk mendapatkan bantuan dari Gubernur Jawa Barat. “Karena banyak masyarakat yang tidak bisa menjalankan aktivitas sehingga penghasilannya menurun,” ungkapnya.

Dia menjelaskan profesi masyarakat Cibogo mayoritas adalah petani, pedagang dan pekerja. “Kami meminta maysrakat agar tidak keluar rumah jika tidak ada kepentingan yang mendesak. Ini semata-mata untuk memutus penyebaran covid-19 dan alhamdulillah warga mengerti,” jelasnya.

Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Subang Dr. Jamaludin mengatakan IDI Subang menerima konsultasi bagi masyarakat tentang penanganan dan pencegahan covid-19 secara gratis. “Masyarakat cukup mengirim pertanyaan ke whats up, nanti akan ada jawabannya,” ujarnya.(ygo/sep)

0 Komentar