PAGADEN BARAT-Pemdes Margahayu Kecamatan Pagaden Barat melanjutkan pembangunan gedung kantor desa, yang sebelumnya tahun lalu dilaksanakan hanya belum rampung.
Gedung yang rencananya dua lantai tersebut didanai dari anggaran Banprov sebesar Rp 101 juta.
Menurut Kades Margahayu H. Main Permana, tahun ini akan dituntaskan bangunan lantai satu. Bangunan dengan konstruksi rangka beton dan bata blok itu dikerjakan oleh masyarakat ahli bangunan dari setiap dusun. “Kita berdayakan warga yang ahli bangunan. Dan diprediksi akan rampung 60 hari kalender,” katanya.
Baca Juga:Medsos Jadi Pilihan Utama Paslon BerkampanyeBawaslu Soroti Potensi ASN Terlibat Politik Praktis
H. Main menyampaikan bahwa, gedung lama sudah tidak layak guna, sehingga perlu diremajakan, dengan desain dan konstruksi kekinian.
Selain rangka beton, konstruksi lantai dua dengan pasangan corbeton menggunakan atap baja ringan, sehingga bangunan lebih ringan menahan bobot atap bangunan.
Selanjutnya, katanya lagi, tahun ini kegiatan fisik dan infrastruktur lebih sedikit dibandingkan tahun lalu. Hal tersebut karena porsi anggaran untuk fisik berkuran dan dikonsentrasikan untuk pencegahan dan tanggap covid 19.
Namun demikian, untuk tahun anggaran 2021 nanti porsi alokasi anggaran fisik akan lebih banyak, itupun melihat kondisi nanti, bilamana situasi pandemi covid 19 usai dan dinyatakan aman oleh pemerintah, maka porsi anggaran untuk infrastruktur akan lebih maksimal. Mengingat masih banyak PR yang harus dikerjakan.
“Tahun depan porsi anggaran fisik bertambah, karena banyak PR yang mesti dirampungkan. Tahun ini lantai satu gedung kantor akan dirampungkan, tahun depan dilanjutkan lantai dua,” tukasnya.(dan/sep/vry)