Penerangan Jalan Umum Minim di Subang

Penerangan Jalan Umum Minim di Subang
PJU : Kawasan Jalan Piere Tandean, tepatnya sekitar kantor BKD Subang sampai Bunderan Wera yang dinilai masih kekurangan PJU. Dokumentasi Pasundanekspres
0 Komentar

SUBANG-PJU dibeberapa wilayah di Subang dinilai masih minim atau bahkan dalam keadaan rusak. Sehingga dinilai bisa menimbulkan ketidak nyamanan bagi pengguna jalan itu sendiri, terlebih pada malam hari.

Seperti di sepanjang jalan Kapten Piere Tandean Kelurahan Dangdeur Kecamatan Subang, tepatnya di wilayah sekitar kantor BKD Subang, hingga ke bundaran yang keadaan penerangan jalannya minim.

Hal tersebut dikemukakan oleh salah satu masyarakat Suhendi Aryana yang kerap lewati jalan Piere Tandean, tepatnya di sekitar depan kantor BKD.

Baca Juga:Tidak Masuk Akal, Tapi Inilah Penyebab Kecelakaan Maut yang Menewaskan 12 OrangBus Nyebrang Jalur, Tabrakan Beruntun di Tol Cipali, 12 Orang Tewas

Menurutnya juga akibat dari penerangan yang minim wilayah tersebut disinyalir sering dimanfaatkan oleh pelaku kriminal untuk melancarkan aksinya.

“Memang sekitar sini gelap, kurang penerangan, keponakan saya nyaris jadi korban jambret, beberapa waktu lalu di sini. Jangankan malam hari, siang juga dalam waktu-waktu tertentu sekitar sini sepi,” jelasnya pada Pasundan Ekspres.

Untuk meningkatkan keamanan, dan kenyamanan, serta meminimalisir tindakan kriminal. Suhendi berharap pemerintah bisa meperhatikan keberadaan penerangan jalan.

Senada dengan Suhendi, Mahasiswi STKIP Subang, Widiati asal Kalijati yang kerap melintas jalan tersebut, pergi dan pulang dari kampusnya minimnya keberadaan penerangan jalan di sekitar Piere Tandean atau Cicadas membuatnya kerap mengurungkan niat pulang, dan harus nginep di kos kawannya.

“Kalau kemalaman paling saya terpaksa nginep di rumah atau kosan temen, kalau masih sekitar jam 7 malam hingga jam 9 malam masih berani lewat ke situ. Ya karena memang gelap, ada juga paling remang-remang, kecuali kalau ada temen. Misal dua motor atau boncengan, baru berani, sendiri mah mening nginep aja,” jelas Widiawati Pada Pasundan Ekspres.

Dia juga mengatakan bahwa sebagai penghasil kontras antar objek dan dan permukaan jalan, sebagai alat bantu navigasi pengguna jalan di malam hari. Juga meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan pada malam hari, PJU harus menjadi perhatian Pemda dalam pembangunan. (idr/dan)

0 Komentar