Propam Polres Purwakarta Gelar Operasi Gaktibplin

Propam Polres Purwakarta Gelar Operasi Gaktibplin
ADAM SUMARTO/PASUNDAN EKSPRES GAKTIBPLIN: Propam Polres Purwakarta saat menggelar operasi penegakan ketertiban dan disiplin terhadap anggota terkait sikap tampang personel, gampol, identitas diri, tes urine, surat-surat kendaraan, hingga pengecekan senpi.
0 Komentar

PURWAKARTA-Seksi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polres Purwakarta menggelar operasi penegakan ketertiban dan disiplin (Gaktibplin) di Mapolres Purwakarta, Selasa (28/9).

Kepala Seksi (Kasi) Propam Polres Purwakarta Iptu Agus Haryanto menyebutkan, sasaran Operasi Gaktibplin di antaranya sikap tampang personel, seragam dinas Polri (gampol), identitas diri, tes urine, surat-surat kendaraan, hingga pengecekan senjata api (senpi). “Operasi Gaktibplin tak hanya dilaksanakan di Mapolres saja tapi juga dilakukan di 14 polsek jajaran. Di antaranya di Polsek Kiarapedes, Bojong, Jatiluhur, Polsek Kota, hingga di Polair Polres Purwakarta,” kata Agus Haryanto kepada wartawan di sela kegiatan Operasi Gaktibplin.

Disebutkannya, Operasi Gaktibplin telah dimulai sejak 1 September 2021. Untuk tes urine, dilakukan dalam rangka mengantisipasi penyalahgunaan narkoba. “Tes urine ini dilaksanakan secara acak di beberapa polsek. Hasilnya, keseluruhannya negatif,” ujarnya menjelaskan.

Baca Juga:Tawuran Pelajar, Delapan Remaja Tanggung Dibekuk Polisi, Dua Luka Parah Dibacok dan DigergajiJelang PTM, UPI Persiapkan Blended Learning

Adapun hasil Operasi Gaktibplin di Mapolres, lanjutnya, ditemukan beberapa pelanggaran. Di antaranya, masa berlaku KTA yang telah habis hingga rambut tak rapi dan berjanggut. “Untuk yang melanggar langsung diberikan bukti pelanggaran (tilang). Khusus yang berjanggut dan rambut tak rapi langsung kami gunting saat itu juga,” ucapnya.

Pihaknya juga mengingatkan seluruh anggota yang tak mengenakan masker untuk segera memakainya. “Protokol kesehatan harus diutamakan, baik oleh seluruh personel maupun para pengunjung,” kata Agus.

Diharapkan, melalui operasi ini para personel semakin tertib dan disiplin, sehingga dapat menjalankan tugasnya sebagai pelindung, pelayan, dan pengayom masyarakat dengan maksimal. “Polisi ini bersentuhan langsung dengan masyarakat, sudah seharusnya menjadi panutan,” ujarnya.(add/sep)

 

0 Komentar