SUBANG-Pemdes Karangmulya Kecamatan Legonkulon memnafaatkan bantuan keuangan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat, untuk merenovasi bangunan kantor desa yang lama. Perombakan itu, karena kantor yang lama dianggap sudah tidak layak dan usang, sehingga perlu ada bangunan yang baru lebih bagus dan kokoh.
Sekdes Karangmulya Komarudin menjelaskan renovasi ini didanai dari Bantuan Provinsi (Banprov). Bangunan kantor desa yang baru lebih kokoh dengan konstruksi beton dua lantai.
Sementara ini, perangkat desa menggunakan gedung yang lain untuk pelayanan publik, sehingga kebutuhan masyarakat tetap terlayani dengan lancar. “Kita sedang merekonstruksi kantor desa ini lebih kokoh. Biar ada semangat baru dan perubahan tampilan kantor,” kata Komarudin kepada Pasundan EKspres, kemarin.
Baca Juga:Akun Facebook “Kang Jimat” Diduga Di-HackBupati Surati Irda untuk Investigasi, BKPSDM: Buka Saja Siapa Oknumnya?
Selanjutnya kata Komeng sapaan akrabnya, tahun ini agenda kegiatan fisik menurun drastis. Penurunan itu disebabkan oleh pengalihan alokasi anggaran dana desa untuk tanggap darurat covid 19 seperti BLT DD.
Menurutnya ada plus minus dari kondisi porsi anggaran tahun ini, minus dilihat dari sisistem kegiatan fisik yang lebih sedikit ketimbang tahun lalu. Plusnya yaitu masyarakat merasa terbantu dengan banyaknya bantuan dampak covid 19.
Bantuan itu bukan hanya dari DD saja, tetapi ada dari Kemensos, Bansos Provinsi dan Bansos Pemkab. Sehingga dengan adanya bantuan itu sedikit meringankan beban warga terdampak akibat pandèmi covid 19 ini. Bangunan itu saat ini belum rampung, dan akan dilanjutkan tahun anggaran selanjutnya hingga rampung.(dan/sep)