Rp 17 Miliar untuk Uang Ganti Rugi Terdampak Pelabuhan Patimban Tahap 14

Rp 17 Miliar untuk Uang Ganti Rugi Terdampak Pelabuhan Patimban Tahap 14
TERIMA GANTI RUGI: Sejumlah warga pemilik lahan yang terdampak pembangunan Pelabuhan Patimban saat akan menerima pembayaran ganti rugi dari Pemerintah di Aula Kecamatan Pusakanagara. YOGI MIFTAHUL FAHMI/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

Pembayaran Lahan Terdampak Pelabuhan Patimban

PUSAKANAGARA-Usai tertunda cukup lama, Pemerintah kembali melakukan pembayaran untuk lahan yang terdampak pembangunan Pelabuhan Patimban. Total, ada sekitar Rp 17 Milyar dana yang digelontorkan dalam pembayaran di Aula Kecamatan Pusakanagara, Selasa (3/12).

PPK Pengadaan Tanah Kemenhub, Ngatiyo SIP menuturkan pembayaran baru kembali dilakukan pada Desember 2019 ini, setelah Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) meloloskan untuk dilakukan pembayaran uang ganti rugi (UGR) tahap 14.

“Mohon maaf jadi agak lama, terimakasih juga kami sampaikan karena Bapak Ibu telah merelakan dan mendukung pembangunan Pelabuhan ini dengan melepaskan tanahnya,” ucap Ngatiyo.
Ia menyebut, lahan yang dibayar pada hari ini totalnya untuk 12 bidang tanah dengan 8 penggarap. Namun dari undangan yang sebanyak 20 orang, yang hadir hanya 19 orang. “Total yang dibayar hari ini ada 12 bidang tanah dan garapan serta tadi satu orang tidak hadir,” bebernya.

Baca Juga:Rumah Bersubsidi Alih Fungsi jadi KontrakanBupati Anne Imbau Minimalisir Produk Sampah Plastik

Jika tidak ada hambatan, ia menyebut pada pekan depan akan kembali dilakukan pembayaran tanah untuk backup area. “Insyaallah kalau tidak ada hambatan, dan LMAN bisa pekan depan ada pembayaran UGR tahap 15,” jelasnya.

Camat Pusakanagara, Drs Muhamad Rudi berharap uang ganti rugi yang diterima dapat dimanfaatkan sebaik mungkin serta diinvestasikan kembali dalam bentuk tanah pengganti. “Meskipun itu memang hak dari bapak ibu, alangkah baiknya diinvestasikan lagi untuk tanah atau modal usaha, agar tidak menguap begitu saja nantinya,” imbuhnya.

Dari data yang dihimpun Pasundan Ekspres, dana yang terserap untuk pembayaraan lahan access road serta backup area telah mencapai Rp 388,93 Milyar. Lalu, jika ditambah dengan pembayaran hari Selasa (3/12) menjadi Rp 406,04 Milyar.

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Camat Pusakanagara Drs Muhamad Rudi MM, Kepala Kantor BPN Kab. Subang Joko Susanto, staff Lembaga Management Asset Nasional (LMAN), Kabag Infrastruktur Pemda Subang, Kasi Pengadaan Tanah BPN Subang Obar Sobarna beserta Staf tim BPN Subang, K serta Muspika Kec. Pusakanagara dan Tim keamanan dari TNI/POLRI.(ygi/sep)

0 Komentar