Uang Habis Buat Lebaran, Warga Penuhi Pegadaian

Uang Habis Buat Lebaran, Warga Penuhi Pegadaian
GADAIKAN BARANG: Pasca liburan Lebaran warga kehabisan uang. Penuhi kebutuhan hariannya warga berbondong bondong gadaikan barang di Pegadaian. YUGO EROSPRI/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

SUBANG-Usai liburan dan cuti bersama Hari Raya Idul Fitri, umumnya masyarakat menikmati liburan dengan berwisata dan menghabiskan uangnya. Kondisi itu membuat masyarakat kini mendatangi Pegadaian untuk memenuhi kebutuhannya.

Warga Gang Pisang Subang Omo. W (40) mengatakan, dirinya mendatangi pegadaian Subang untuk menggadaikan barang elektroniknya, dikarenakan persediaan uang setelah libur lebaran sudah menipis, sedangkan kebutuhan sehari-hari harus terpenuhi.

“Ya gadai dulu soalnya uang habis buat liburan. Nanti pas gajian di tebus lagi,” ujarnya.

Baca Juga:PPDB SMP Mulai Dibuka Hari IniPemdes Dawuan Kidul Bersihkan Sampah Menumpuk

Dijelaskan Omo kondisi seperti ini terjadi setiap tahun pada saat libur Lebaran sudah usai. Kondisi ini bukan hanya dialami olehnya saja. Sejumlah tetangganya juga harus rela menggadaikan barang berharganya.

“Tetangga saya dan teman saya juga banyak yang begitu, ya biar barang aman dan uang dapat,” tuturnya.

Warga Soklat-Subang Widi Nugraha (34) mengatakan, dirinya menggadaikan barang elektroniknya sebuah televisi ke Pegadaian. Uang hasil gadainya itu untuk biaya masuk daftar ulang sekolah anaknya.

Sementara untuk persediaan uang pada pasca libur lebaran sudah habis maka dari itu dirinya mendatangi Pegadaian. “Ya buat biaya daftar ulang sekolah juga kan, kalo ga gini ya repot,” katanya.

Pihak Pegadaian Subang Reza menyampaikan, saat ini ada peningkatan transaksi dibandingkan bulan puasa. Minat warga Subang yang menggadaikan barang elektroniknya seperti laptop, kamera, televisi adapun untuk sampai saat ini masih belum ada yang menebus barang semenjak bulan puasa. Dimungkingkan pada saat gajian depan baru akan di tebus.

“Masih belum ada yang menebus, mungkin pada saat gajian depan kali,” ucapnya.

Sementara itu Kepala DKUPP Subang Rahmat Faturahman mengatakan, minat menggadaikan barang warga subang sangat tinggi. Hal itu dikarenakan warga lebih mementingkan hal – hal kesenangan semata dibandingkan dengan keperluan yang lebih penting, seperti biaya masuk sekolah dan biaya sehari-hari.

Baca Juga:Waterboom Ciereng Padat PengunjungMasih Dicari, Iin Dikabarkan Tenggelam di Irigasi Tarum Timur

“Ya ketika uang habis untuk liburan saat Lebaran. Saat ini mereka menggadaikan barang nya untuk mendapatkan uang,” tukasnya.(ygo/dan)

0 Komentar