PENULIS: Vio Ani Suwarni, S.Pd.
Muslimah Perindu Surga Karawang menggelar acara Kajian Muslimah dengan tema “Membangun Keharmonisan dan Ketahanan Keluarga”. Pada hari Ahad, 29 Februari 2020 bertempat di Majlis Taklim Nurul Islam (Samping SMKN 1 Rawamerta).
Pembicara kita pada hari ini yakni Ustazah Maryati. Beliau menyampaikan bahwa keluarga adalah institusi terkecil di dalam sebuah masyarakat. Suatu keluarga akan menggambarkan bagaimana suatu masyarakat dan suatu masyarakat merupakan cerminan dari sebuah negara.
Membentuk suatu keluarga yang sejahtera, tentu saja memerlukan kerjasama antar anggota keluarga. Selain kerjasama, keluarga haruslah dibangun dengan landasan yang kuat dengan tujuan untuk meraih ridho Allah SWT.
Baca Juga:Heboh! Beredar Video Adegan Panas Diduga Pasangan Kekasih Siswa SMK di SubangJalan Berlubang Semakin Banyak, Kapolsek Pusakanagara Imbau untuk Berhati-hati
Fungsi ibu sebagai ummu warobbatul bait, ibu dan pengatur rumah tangga pada hari ini sudah terkikis. Terbukti dengan banyaknya seorang ibu yang bekerja. Fungsi yang sudah tidak ideal ini menimbulkan banyak permasalahan. Tentu saja fakta ini menunjukkan suatu keluarga yang tidak dibangun berdasarkan akidah Islam.
Keluarga yang dibangun berdasarkan Islam sudah sangat jelas memberikan peraturan yang paripurna, yakni seorang suami mencari nafkah dan seorang istri di dalam rumah mengatur urusan rumah tangga dan menjadi madrosatul ‘ula.
Seorang anak tergantung pada didikan orang tua dan keluarganya. Maka, didiklah anak dengan akidah Islam. Jika terjadi kesalahan dalam mendidik anak, tentu saja akan terjadi penyimpangan sosial pada anak tersebut. Seperti LGBT, seks bebas, pergaulan bebas dan lain sebagainya.
Kembalilah pada hukum Allah, karena ketika keluarga, masyarakat dan negara menegakkan hukum Allah maka ketahanan keluarga pun akan tercipta. Segala aspek kehidupan ketika Islam dijadikan sebuah landasan maka semua makhluk di dunia ini akan terlindungi. (*)