4. Sucorinvest Sustainability Equity Fund
Di posisi keempat ada Sucorinvest Sustainability Equity Fund, yang tumbuh sebesar 8,70 persen dalam enam bulan terakhir. NAB per unit pada 26 September 2025 adalah Rp1.276,46, naik Rp102,15 dibandingkan periode sebelumnya.
Portofolio utama produk ini terdiri dari saham perbankan dan industri, di antaranya Bank Mandiri (Persero) Tbk, Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, Bumi Resources Tbk, serta Indah Kiat Pulp and Paper Tbk. Fokus pada keberlanjutan menjadi ciri khas produk ini, sesuai dengan tren investasi global yang semakin memperhatikan aspek lingkungan dan tata kelola.
5. Syailendra Equity Opportunity Fund Kelas A
Produk kelima adalah Syailendra Equity Opportunity Fund Kelas A, dengan pertumbuhan sebesar 5,00 persen. NAB per unit pada 26 September 2025 tercatat Rp4.491,79, naik Rp213,94 dibandingkan periode sebelumnya.
Baca Juga:Samsung Galaxy Tab S10 Ultra: Tablet Premium yang Super Gahar!Samsung Galaxy Tab A11 vs Samsung Galaxy Tab S10 Lite: Mana Yang Lebih Canggih?
Portofolio utama produk ini berfokus pada saham-saham perbankan besar dan industri strategis, termasuk Bank Central Asia (BBCA), Bank Negara Indonesia (BBNI), Bank Rakyat Indonesia (BBRI), Bank Mandiri (BMRI), serta Barito Pacific (BRPT). Komposisi tersebut mencerminkan strategi diversifikasi pada sektor yang dinilai memiliki fundamental kuat di pasar domestik.
Tips Memilih Reksa Dana Saham
Melihat pertumbuhan yang ditunjukkan kelima produk di atas, penting bagi Anda untuk memahami bahwa memilih reksa dana saham tidak cukup hanya dengan melihat angka return. Ada beberapa hal lain yang perlu dipertimbangkan:
Sesuaikan dengan Tujuan Investasi
Tentukan apakah tujuan Anda adalah jangka pendek, menengah, atau panjang. Reksa dana saham umumnya cocok untuk jangka panjang karena volatilitasnya cukup tinggi dalam jangka pendek.
Kenali Profil Risiko
Reksa dana saham memiliki risiko relatif tinggi. Pastikan Anda memahami toleransi risiko pribadi sebelum memilih produk.
Periksa Portofolio Utama
Mengetahui sektor atau emiten yang mendominasi portofolio reksa dana akan membantu Anda menilai kesesuaian dengan strategi investasi pribadi.
Tinjau Manajer Investasi
Kredibilitas manajer investasi penting dalam menentukan keberhasilan produk. Pastikan manajer investasi memiliki rekam jejak yang baik.
Gunakan Aplikasi Investasi yang Transparan
Pilih aplikasi yang menyajikan data lengkap dan transparan. Akses informasi yang jelas akan membantu Anda membuat keputusan investasi yang lebih tepat.