Pemkab Subang Genjot PAD dari Pajak Bumi dan Bangunan, Siapkan Reward dan Punisment

Pajak Bumi dan Bangunan
KEJAR TARGET PAD: Wakil Bupati Subang Agus Masykur Rosyadi dan Kepala Bapenda Subang Dadang Kurnianudin kompak sampaikan peningkatan PAD Kabupaten Subang melalui optimalisasi PBB. INDRAWAN SETIADI/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

SUBANG-Wakil Bupati Subang, Agus Masykur Rosyadi ingatkan para Camat sekaligus Kepala Desa terkait capaian pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).

Hal itu disampaikan Agus dalam berbagai kesempatan, termasuk saat dirinya temui beberapa camat di beberapan wilayah Kabupaten Subang, beberapa waktu lalu.

“Kami mengajak dan mendorong para Camat dan Kepala Desa untuk fokus, kerja keras dan bersinergi guna memenuhi target capaian Pajak Bumi dan Bangunan, capaian PBB ditempel, dipublikasikan ditiap desa dan kecamatan, supaya masyarakat mengetahui wajib pajak yang sudah bayar dan mengetahui target capaian PBB di Desa atau Kecamatan. Sehingga memotivasi masyarakat Wajib pajak untuk membayar,” jelasnya.

Baca Juga:Desa Majasari Tak Salurkan BLT Dana DesaSerap Aspirasi di Desa Sumurgintung Kecamatan Pagaden Barat, Ketua DPRD: Semua Dianggarkan Tahun Depan

Dia bahkan berjanji pada kecamatan dan desa yang tanginas (lebih awal) dalam urusan pembayaran PBB, akan diberikan reward, dan sebaliknya bila lambat akan diberikan punishment.

Capaian target PBB harus menjadi prioritas

Menurutnya, capaian target PBB harus menjadi prioritas. Karena uang dari PBB merupakan salah satu penyumbang PAD Subang, dan akan kembali kepada masyarakat melalui berbagai pembangunan seperti pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan.

Sementara itu, Kepala Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Subang, Dadang Kurnianudin dalam kesempatan yang lain mengungkapkan, potensi PBB sulit untuk ditagih, atau wajib pajak yang tidak mau membayar PBB untuk segera menginformasikan kepada Bapenda.

Sehingga Bapenda bisa mendata, kemudian tim verifikasi di lapangan akan mendatangi wajib pajak, bisa oleh petugas atau pejabat Bapenda bahkan Wakil Bupati ataupun Bupati.

Siap terjun ke lapangan

“Kami siap untuk terjun ke lapangan melakukan pendekatan supaya wajib pajak tersebut mau membayar PBB. Mengenai PBB yang sudah bayar maupun yang belum bayar akan tercek secara online oleh aplikasi di HP android. Sehingga yang sudah bayar maupun yang belum bayar akan terlihat pada aplikasi online tersebut,” katanya.

Dalam kesempatan itu juga dia menyampaikan apresiasinya pada 6 desa yang sudah lunas PBB, yaitu Desa Darmaga (Cisalak), Desa Panyingkiran (Purwadadi), Desa Cikujang dan Desa Cinta Mekar (Serangpanjang), Desa Kosar (Cipeundeuy) dan Desa Cibalandong Jaya (Cibogo).(idr/sep)

0 Komentar