RM Saung Abah Cianjur Buka Cabang Baru

RM Saung Abah Cianjur Buka Cabang Baru
PENUH: Pengunjung mengantre di Rumah Makan (RM) Saung Abah Cianjur cabang Purwadadi, kemarin (21/10). INDRAWAN/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

PURWADADI– Setelah buka di Jabong dan Patrol, Rumah Makan (RM) Saung Abah Cianjur melebarkan sayapnya dengan membuka cabang di Kecamatan Purwadadi.

menurut Owner RM Saung Abah Cianjur, H Mulyadi dibukanya RM Saung Abah Cianjur, di kawasan industri seperti Purwadadi, merupakan bentuk pemanfaatan kawasan itu sendiri, untuk memenuhi kebutuhan para buruh pabrik, ataupun pemerintah, serta pengusaha, menikmati sajian kuliner yang khas, andalannya yaitu nasi liwet dan ayam kampung bakar.

“Saya lebih pada melihat peluang bisnis kuliner di Purwadadi, yang saya nilai secara pribadi sangat potensial, itu saja,” jelasnya.

Baca Juga:Rameyz: Buku Sumber Ilmu Pengetahuan, Lebih Asyik Dari GadgetKadisnaker: Sekali Lagi Dibubarkan Saya Tempuh Proses Hukum

Menempati posisi yang strategis di sekitar jalan Raya Purwadadi, Desa Blendung, Kecamatan Purwadadi, RM Saung Abah Cianjur menyediakan paket lengkap menu-menu seperti nasi liwet, ayam kampung, gurame bakar, nila bakar, etong bakar, sate maranggi, sop gurame, sop jando, udang gledek, otak-otak bakar, bahkan hingga pancake durian.

Tidak hanya untuk makan saja, rupanya menurut H.Mulyadi, rumah makannya tersebut juga memang didesain dengan konsep outdor, juga saung-saung bambu beratap injuk yang cukup untuk sekitar 8 orang dalam satu saung tersebut, sehingga bisa digunakan untuk arisan keluarga, atau pertemuan, hingga rapat intansi di sekitar Purwadadi.

“Kami memiliki lebih dari sepuluh saung-saung lesehan, satu sama lain jika dibutuhkan pembatas bisa dibuka, jadi memungkinkan untuk berbagai pertemuan,” tambahnya.

Selain itu dia menjelaskan, untuk menjangkau konsumen seperti pelajar dan buruh pabrik, RM Saung Abah Cianjur juga menyediakan paket hemat, yaitu Rp15.000 per orang, mendapatkan nasi timbel, ayam bakar, serta tahu, dan tempe, juga sambal dadakan, dan lalaban. (idr/ded)

0 Komentar