Sayangnya, mayoritas petugas lapangan sudah berusia lanjut, sementara regulasi belum memungkinkan perekrutan tenaga baru secara leluasa.”Ke depan ini jadi PR besar. Kita butuh tenaga yang masih kuat dan energik untuk mengelola sampah,” ucapnya.Ia pun berharap ada dukungan kebijakan dan anggaran dari Pemerintah Kabupaten Purwakarta pada 2026 mendatang, baik untuk pembaruan armada, alat berat, maupun penguatan sistem pengelolaan sampah berbasis masyarakat.(add)
Peringatan Darurat, Kapasitas TPA Cikolotok Kabupaten Purwakarta Dekati 90 Persen
