Pajak Rajapaksa

Pajak Rajapaksa
0 Komentar

Pertama, soal banyaknya nelayan India yang ditangkap di Sri Lanka.

Kedua, soal mesranya hubungan Sri Lanka dengan Pakistan –temannya musuh adalah juga musuhnya.

Ketiga, ehm, terbentuknya poros Colombo-Beijing (DI’s Way kemarin).

India menjadi dikepung dari tiga arah mata angin –utara (Tiongkok), barat (Pakistan) dan selatan (Sri Lanka).

“Please, India tanam modal di Sri Lanka,” ujar Presiden Gota di New Delhi.

Baca Juga:MGMP Geografi Kabupaten Rembang Adakan WorkshopPetani Pamanukan Mulai Panen Padi

Ia juga minta Singapura, Jepang, Korea Selatan, dan negara barat tanam modal di Sri Lanka.

“Agar kami tidak tergantung pada Tiongkok,” katanya. “Hubungan kami dengan Tiongkok adalah komersial biasa,” tambahnya.

Dengan menancapkan jangkar di Sri Lanka dan Pakistan Tiongkok memang langsung menguasai jalur strategis Samudera Hindia.

Sri Lanka memang hanya negara satu pulau kecil. Di tangan Dinasti Rajapaksa ia ingin jadi Singapura kedua.

Ups, kalimat terakhir itulah nomor 4, yang membuat India was-was. (*)

Laman:

1 2 3
0 Komentar