Pantai Pondok Putri, Aset Desa yang Berpotensi

Pantai Pondok Putri, Aset Desa yang Berpotensi
MERIAH: Beragam kegiatan digelar dalam Festival Pantai Pondok Putri di Desa Legonwetan Kecamatan Legonkulon. YOGI MIFTAHUL FAHMI/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

LEGONKULON-Pantai Pondok Putri di Desa Legonwetan Kecamatan Legonkulon resmi di launching. Melalui Festival Pondok Putri yang melibatkan banyak stakeholder, BUMN, BUMDes, UMKM serta beragam komunitas pariwisata, lingkungan serta pramuka pada Minggu (10/11).

Ketua Panitia Ade Saputra menuturkan, awal mula pembukaan Pantai Pondok Putri setelah terlebih dahulu dilakukan identifikasi dan mengkaji peluang baru dalam pembentukan UMKM serta potensi ekonomi lain. “Ternyata disini ada asset desa yang sangat berpotensi, disitulah makanya BUMDes Legonwetan mulai berpikir untuk memanfaatkan potensi tersebut,” ucap Ade yang juga pengurus BUMDes Legonwetan.

Dulunya kata Ade, wilayah tersebut merupakan daratan berupa lapangan sepakbola. Namun pada tahun 2004 terjadi abrasi yang menenggelamkan lapangan bola menjadi lautan dangkal. “Jadi secara keamanan disini tidak terlalu beresiko tinggi, karena jaraknya yang cukup panjang itu lautan dangkal,” ucapnya.

Baca Juga:2.000 Peserta Ramaikan Jatiluhur Heroes Fun RunRabbani Hadirkan Program Radikal, Berhadiah Mobil Selama Bulan November

Ade menyebut, BUMDes Legonwetan menargetkan dalam 1 hingga 2 tahun mendatang perkembangan di Pantai Pondok Putri terus meningkat. Ia berencana akan menambah wahana serta spot-spot slfie, jembatan serta perahu. “Kita akan berusaha untuk kembangkan ini, ada perahu untuk antar warga ke spot-spot pulau misalnya,” ucap Ade.

Kadispapora Ahmad Sobari menuturkan, setelah memperkenalkan obyek wisata baru Pantai Pondok Putri di Desa Legonwetan, Disparpora akan melakukan pembimbingan dan asistensi pada obyek wisata tersebut. Pendampingan diperlukan untuk memenuhi indikator-indikator pariwisata. “Apa yang kurang, apa yang belum ada sama-sama kita benahi. Ada stakeholder yang mengelola kan ya, nah ini perlu pembinaan juga dari Dinas. Tapi kami sangat merespon positif dibukanya objek wisata baru di legonwetan Kecamatan Legonkulon ini,” kata Ahmad Sobari saat diwawancara.

Jika indikator-indikator kepariwisataan telah terbentuk, Disparpora juga akan mendorong OPD lain untuk bersama-sama memajukan wisata. “Seperti aksesbility nya gimana, akses nya kalau belum baik kita bersama Dinas PUPR, dan OPD terkait lain juga misalnya dalam pembinaan UKMnya bersama Dinas Koperasi UMKM juga Dinas Perikanan misalnya, itu harus sama-sama. Tapi ini untuk awala, adanya festival ini bagus jadi, mengenalkan,” ucapnya.

Camat Legonkulon Drs Aet Rudiana sangat mendukung dengan dibukanya Pantai Pondok Putri di Desa Legonwetan. Menurutnya, ini merupakan perwujudan dalam Subang Jawara Wisata. Kedepan kata Aet, pengembangan wisata Pantai Pondok Putri harus terus dilakukan dengan melibatkan banyak pihak. “Ini juga bagus, melalui inisiatif BUMDes dan inovasi, mencoba memanfaatkan potensi alam, tentu kami sangat mendukung,” ucapnya.

0 Komentar