Padaringan Inggrit Jaya Gelar Syukuran

Padaringan Inggrit Jaya Gelar Syukuran
Pertunjukan sisingaan yang diselenggarakan dalam rangka syukuran Padaringan Inggrit Jaya menghibur masyarakat setempat, Rabu (19/12). YUSUP SUPARMAN/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

SUBANG-Masyarakat antusias mengikuti berbagai rangkaian acara dalam rangka syukuran yang digelar Padaringan Inggrit Jaya di Desa Tambakan.

Kegiatan yang dilaksanakan mulai dari pertunjukan kesenian gebyung, sisingan, tausyiah keagamaan hingga khitanan massal.
Dalam pertunjukan sisingaan ini ada 34 sisingaan termasuk singa abrug. Petunjukan sisingaan tersebut mengelilingi sekitar desa untuk menghibur masyarakat.

Sementara itu, untuk kegiatan khitanan massal diikuti sebanyak 24 orang anak yang tak hanya dari Desa Tambakan saja.
Kegiatan gebyar tersebut dilaksanakan selama tiga hari mulai dari tanggal 18 hingga 20 Desember 2018.

Baca Juga:Prof Karim Berpesan agar Jimat-Akur Mewaspadai Empat Hal Rawan PenyimpanganCatat Nih Sikap Bupati Ruhimat Soal Mutasi Pejabat

Kegiatan tersebut sebagai bentuk ungkapan syukur atas keberlangsungan usaha perdagangan daging sapi dan kerbau impor yang selama ini dijalani.

Pimpinan PD Padaringan Inggrit Jaya, Wahyu Selamet Supriyanto mengatakan, diselenggarakan ini dalam rangka membantu masyarakat yang memerlukan. Sekaligus dalam rangka mempererat silaturahmi masyarakat.

“Apa yang dilakukan oleh kami ini sebagai ungkapan syukur atas nikmat yang selama ini didapat,” ujarnya.

Dia mengatakan, Padaringan Inggrit Jaya konsisten melakukan banyak kegiatan sosial. Mulai dari penyediaan mobil siaga bagi masyarakat, pembangunan balai musyawarah, penerangan jalan, membantu penyediaan kWh listrik bagi masyarakat, santunan anak yatim dan berbagai kegiatan sosial lainnya.

PD Padaringan Inggrit Jaya bergerak di usaha perdagangan daging sapi dan kerbau impor dari berbagai negara seperti Australia, India dan New Zeealand.

PD Padaringan Inggrit Jaya bekerjasama dengan Bulog, PT Segar Baru Abadi, PT Sarana Inti Pangan, PT Pandawa Ekspres dan PT Agro Boga Utama.(ysp/ded)

0 Komentar