PendidikanAgama Islam Membentuk Generasi Muda

0 Komentar

Sehingga menciptakan manusia yang bertakwa,berilmu,ber akhlakul karimah serta diharapkan mampu memberikan sumbangsi terhadap peradaban bangsa indonesia. Pendidikan agama islam juga menuntun peserta didik untuk mengenal, memahami, menghayati, hingga mengimani, ajaran agama islam, dibarengi dengan tuntunan untuk menghormati penganut agama lain dalam hubungannya dengan kerukunan antar ummat beragama hingga terwujud kesatuan dan persatuan bangsa.

Dalam perjalanan nya pendidikan agama islam memiliki peranan penting sejak dalam masa penjajahan hingga pasca kemerdekaan indonesia saat ini. Hal itu terbukti dengan bagaimana nasionalisme yang dimiliki santri dan ulama yang menjadi sumber kekuatan memerangi penjajahan, hal itu tidak terlepas dari didikan agama islam yang pada masa nya kini di akui menjadi salah satu mata pelajaran dan termasuk kedalam tujuan pendidikan nasional indonesia sebagaimana tercantum dalam undang undang tentang Sistem Pendidikan Nasional, tujuan pendidikan nasional adalah untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada tuhan yang maha esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Dari definisi yang telah dipaparkan tersebut maka pendidikan agama islam memiliki kapasitas untuk membenahi karakter dan moral pemuda untuk kemajuan bangsa indonesia di masa mendatang serta menjaga nilai nilai budi pekerti yang telah dimiliki bangsa Indonesia.

Baca Juga:LPK Ikhtiar Kemajuan Siapkan Penjahit ProfesionalImport Garam dan Paradoks Swasembada Pangan

Perlu dipahami bahwa pemuda saat ini menghadapi pengaruh pengaruh buruk dari berbagai macam hal dimulai dari pergaulan bebas. Pergaulan bebas adalah salah satu bentuk perilaku menyimpang yang melewati batas kewajiban, tuntutan,aturan, syarat,dan perasaan malu.

Pergaulan bebas merupakan proses interaksi yang tidak lagi memperdulikan aturan agama,norma dan pancasila. Segala aturan ditabrak demi sebuah pergaulan, hal ini tentu membahayakan generasi muda dan keberlanjutan Indonesia di masa mendatang. Melalui pergaulan bebas pemuda mulai melanggar norma dalam berpakaian, melalui pergaulan bebas pemuda mulai mengenal pesta hura hura dan mabuk mabukan, melalui pergaulan bebas pemuda mulai terjerat seks bebas dan melalui pergaulan bebas pemuda terjerat lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT).

0 Komentar