PASUNDAN EKSPRES – Ciri-Ciri Batu Kecubung Asli, Batu kecubung adalah salah satu jenis batu permata yang paling populer di Indonesia.
Batu ini memiliki warna ungu yang khas dan sering digunakan sebagai perhiasan.
Namun banyak juga batu kecubung palsu yang beredar di pasaran.
Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengetahui ciri-ciri batu kecubung asli agar tidak tertipu.
Berikut adalah beberapa Ciri-Ciri Batu Kecubung Asli
Baca Juga:Deretan Pabrik Pakan Ternak Lengkap yang Ada di Jawa BaratTernak Kambing Modal 2 Juta untuk Pemula dengan Rincian yang Lengkap
- Warna: Batu kecubung asli memiliki warna ungu yang khas, mulai dari ungu muda hingga ungu tua. Warna ini disebabkan oleh adanya unsur mangan dalam batu. Namun, ada juga batu kecubung yang memiliki warna lain, seperti hijau, kuning, atau bahkan hitam.
- Kejernihan: Batu kecubung asli umumnya memiliki kejernihan yang baik. Namun, ada juga batu kecubung yang memiliki inklusi atau serat di dalamnya. Inklusi ini biasanya disebabkan oleh adanya mineral lain yang tercampur dalam batu. Semakin sedikit inklusi yang dimiliki batu kecubung, maka semakin baik kualitasnya.
- Kekerasan: Batu kecubung memiliki kekerasan yang cukup tinggi, yakni 7 pada skala Mohs. Ini berarti bahwa batu kecubung cukup sulit untuk digores.
- Berat: Batu kecubung memiliki berat yang cukup berat jika dibandingkan dengan batu permata lainnya. Ini disebabkan oleh karena batu kecubung memiliki struktur yang padat.
- Harga: Batu kecubung asli memiliki harga yang relatif tinggi, terutama jika memiliki kualitas yang baik.
Baca juga : Perbedaan Batu Akik Kalimaya Asli dan Palsu
Selain ciri-ciri fisik di atas, ada juga beberapa cara lain untuk membedakan batu kecubung asli dan palsu. Salah satunya adalah dengan menggunakan sinar ultraviolet (UV).
Ciri-Ciri Batu Kecubung Asli akan mengeluarkan warna ungu yang lebih terang saat terkena sinar UV, sedangkan batu kecubung palsu akan mengeluarkan warna yang berbeda atau bahkan tidak berubah warna sama sekali.
Cara lain untuk membedakan batu kecubung asli dan palsu adalah dengan menguji kekerasannya.
Batu kecubung asli cukup sulit untuk digores, sedangkan batu kecubung palsu dapat digores dengan mudah menggunakan benda tajam, seperti pisau atau kaca.