Antisipasi Ketidakpastian Unggas

Antisipasi Ketidakpastian Unggas
0 Komentar

Model industri perunggasan sekarang ini  masih didominasi oleh peternak kecil, inefisiensi, skala  usaha kecil, fokus utama masih pada ayam hidup (bukan ayam beku). Selain itu, sektor perbibitan belum modern dan masih terbatasnya infrastruktur rantai dingin. Model baru industri perunggasan ke depan diharapkan memiliki karakteristik  produsen perunggasan skala kecil, menengah atau besar  harus terintegrasi secara horizontal dan  vertikal,dengan  skala usaha atau  yang lebih besar, sektor perbibitan yang lebih modern dan  ketersediaan infrastruktur rantai dingin memadai.

Model baru industri perunggasan tersebut dibutuhkan mendesak  mengingat konsumen lebih peduli pada aspek keamanan pangan, kesadaran  akan kesehatan, dan ancaman penyakit   (zoonosis) yang  membutuhkan penanganan yang lebih baik. Dalam ketatnya era persaingan global, model baru industri perunggasan harus mampu beradaptasi dengan kebutuhan konsumen yang baru dan selalu berubah serta  menjawab ketakpastian global. Perusahaan perunggasan harus menempatkan prioritas untuk menciptakan produk-produk baru yang memiliki nilai tambah  sesuai dengan perkembangan kebutuhan konsumen.

Nilai tambah tersebut  diciptakan melalui  diferensiasi produk dengan ‘strategi private label’ tertentu. Strategi pertama, penggunaan ‘label mid-range’ yang mengedepankan standard  dan konsep baru  misalnya ‘The Chicken of Tomorrow’. Kedua  penggunaan ‘label  premium’ yang memberikan nilai tambah pada produk-produk daging ayam dan olahannya ditawarkan dengan mengkaitkannya dengan aspek kesehatan (misalnya bebas AI dan bebas Salmonella), kesejahteraan hewan (animal welfare dan biosekuriti) dan kenyamanan dalam  pembelian (e-commerce), kemudian kepraktisan  pengolahan dan  ketika menyantapnya.

Baca Juga:Bantu Penanganan Covid-19, Yayasan Karawang Peduli Turunkan RelawanStatus PSBB 5 Daerah di Jabar Diputuskan Hari Ini

Ketiga memanfaatkan segementasi cerukan pasar (niche). Melalui strategi ini perusahaan memproduksi  ayam organik atau keunggulan lokal  yang mengedepankan keunikan/keunggulan wilayah tertentu.  Keempat, strategi nilai/value. Strategi bersaing ini menempatkan faktor harga sebagai penentu utama untuk menarik konsumen. Cara ini menawarkan harga ayam murah  dan harga diskon yang kompetitif.

Konsepsi perusahaan perunggasan dalam model baru  harus menginvestasikan sumber daya yang memadai dalam mempelajari tren baru  industri perunggasan. Perusahaan membutuhkan kemampuan analisis pasar dan riset yang handal guna membangun pemahaman yang jelas tentang pasar mereka.  Pemasaran yang bersifat rantai dingin mutlak diperlukan karena daging ayam dan telur mudah rusak. Pada titik ini,  ketakpastian industri unggas bisa direduksi seminimal mungkin. Semoga.(*)

Laman:

1 2 3
0 Komentar