Bisa Tanamkan Kebencian dan Permusuhan, KPAI Sayangkan Deklarasi Jundullah Libatkan Anak

Bisa Tanamkan Kebencian dan Permusuhan, KPAI Sayangkan Deklarasi Jundullah Libatkan Anak
0 Komentar

Waktu itu, Ade mengaku, Erwan meminta jemaah tidak langsung pulang. Erwan kemudian memerintahkan jemaah untuk berdiri di belakangnya. “Setelah semuanya berdiri, Ustad Sa’ad kemudian membacakan sebuah tulisan dalam kertas yang diikuti para jemaah, semua kaget termasuk saya. Ada jemaah yang minta penjelasan, tapi kata Erwan nanti setelah selesai deklarasi akan dijelaskan,” kata Ade.

Dia menerangkan, Erwan hanya datang seminggu sekali ke mesjid tersebut ketika shalat Jumat. Dalam pesan khutbahnya, Erwan hanya menyampaikan tentang semangat ibadah, tidak ada hal menyangkut tentang deklarasi Tentara Allah.”Saya, juga para jemaah kaget sekaligus panik setelah video deklarasi jemaah Tentara Allah beredar di media sosial karena dari awalnya kami tidak tahu maksud dan tujuannya,” ungkapnya.

Salah seorang warga sudah menghubungi Erwan Sa’ad untuk mengklarifikasi dan menjelaskan langsung kepada warga terkait deklarasi jemaah Tentara Allah. “Kami minta Erwan datang menemui warga untuk meminta maaf, kemarin sudah ditelpon tapi sampai hari ini kami belum bertemu. Karena Erwan pernah bicara kalau dia yang akan langsung bertanggungjawab,” tambahnya.(eko/sep)

Laman:

1 2
0 Komentar