BANDUNG BARAT-Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Bandung Barat (KBB) masih mendalami aktivitas sekelompok orang yang mengatasnamakan “Khilafatul Muslimin”.
Hal ini menyusul kelompok tersebut yang telah menggelar aksi konvoi bersepeda motor dengan atribut dan bendera berwana hijau di sekitar jalan Parongpong dan Cisarua wilayah Bandung Barat, Minggu (29/5/2022). Aksi mereka terekam video yang diunggah di salah satu media sosial (medsos).
Kepala Kesbangpol KBB, Suryaman mengatakan, pihaknya bersama aparat Kepolisian dan TNI masih mendalami terkait aktivitas itu.
Baca Juga:Bunda Literasi, Ajak Generasi Muda Produksi Konten Positif dan Produktif di MedsosBejat, Anak di Bawah Umur Dicabuli Ayah Kandungnya, Korban Alami Trauma
“Kami belum bisa memastikan apakah kelompok tersebut berkaitan dengan salah satu organisasi terlarang atau tidak,” ujarnya kepada wartawan, kemarin.
Meski demikian, Suryaman membenarkan jika hasil penyelidikan ada konvoi tersebut. Hingga kini aparat penegak hukum (APH) sedang menyelidikinya.
Hasil penyelidikan sementara, pelaku yang membagi-bagikan selebaran saat konvoi terdiri dari enam orang. Selebaran tersebut berisikan ajakan untuk bersatu dan bersepakat memakai syariat Islam sebagai sistem negara.
Ia juga menyebutkan, hasil penyelidikan sementara berada di luar wilayah Bandung Barat. Namun yang berapliasi dengan kelompok tersebut dari KBB ada enam orang.
“Markasnya di Cimahi, sedangkan orang yang berapliasi dari Bandung Barat enam orang. Tapi kita belum bisa memastikan apakah mereka itu warga Bandung Barat,” beber Suryaman.(bbs/sep)