Kawanan Bajing Loncat Dibekuk Polisi, Rampok Box Kontainer Bermuatan Biskuit

Kawanan Bajing Loncat Dibekuk Polisi, Rampok Box Kontainer Bermuatan Biskuit
BAJING LONCAT: Kapolres Purwakarta AKBP Matrius saat konferensi pers penangkapan bajing loncat di wilkum Polres Purwakarta. ADAM SUMARTO/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

PURWAKARTA-Kawanan bajing loncat yang kerap beraksi di sejumlah wilayah di Jawa Barat berhasil dibekuk Jajaran Kepolisian Polres Purwakarta.

Penangkapan terhadap kawanan Bajing Loncat yang terdiri dari empat orang pelaku pencurian dengan pemberatan itu dilakukan di wilayah Kabupaten Purwakarta.

Kapolres Purwakarta AKBP Matrius mengatakan, pada aksi terakhirnya, para tersangka merampok boks kontainer bermuatan biskuit.

Baca Juga:RSUD Bayu Asih Siapkan Ruangan Khusus CalegCitarum Harum Dianggarkan Rp 1,7 Miliar

“Kawanan ini mencuri saat kontainer terparkir di SPBU Campaka, Purwakarta pada dini hari. Satu mobil berisi biskuit dirusak pintunya, dengan total nilai barang curiannya senilai Rp 100 juta,” kata Matrius saat menggelar konferensi pers di Mapolres Purwakarta, Selasa (26/2).

Keempat tersangka yang telah diamankan ialah Slamet bin Sutam (36), Dede Satibi (24), dan M Zensyah Putra (25), yang merupakan warga Bekasi. Ada pun satu orang lainnya tercatat sebagai warga Kabupaten Bandung Barat atas nama Gugun Gunawan (39).

Kapolres menyebutkan keempatnya diamankan di rumahnya masing-masing, tidak lama setelah aksi pencuriannya.

Pada aksinya, kata Kapolres, para pelaku sering kali menggunakan senjata airsoft gun untuk mengancam korbannya.

“Pelaku juga menggunakan tang besar untuk merusak gembok pintu boks, dan kunci T atau astag. Seluruh peralatan tersebut sudah diamankan,” ujarnya.

Akibat kejahatan yang dilakukannya, sambungnya, para pelaku dikenai pasal 365 KUHP Pidana tentang Pencurian dengan Pemberatan.

“Pelaku memang residivis, di mana tersangka sudah melakukan hal serupa sebanyak lima kali. Kelompok ini melakukan aksi jahatnya di lintas kabupaten kota di Jabar,” ucapnya.(add/dan)

0 Komentar