PASUNDAN EKSPRES – Planet Bumi selalu dianggap sebagai satu-satunya tempat yang layak untuk kehidupan di alam semesta. Namun, bagaimana jika ada planet lain yang lebih baik untuk kehidupan dibandingkan Bumi? Dalam video yang diposting oleh akun Instagram @zonauniversal, planet yang diberi nama Koi 5715.01 disebut-sebut sebagai planet yang memiliki kemiripan dengan Bumi, bahkan mungkin lebih baik.
Koi 5715.01 terletak di zona yang disebut “zona layak huni” di sistem tata surya lainnya. “Planet ini berada di zona layak untuk kehidupan dengan ukuran hampir dua kali lipatnya dari Bumi,” demikian penjelasan dalam video. Karena ukuran planet ini hampir dua kali lipat Bumi, ini memberikan potensi lebih besar untuk mendukung kehidupan.
Selain itu, Koi 5715.01 juga memiliki kondisi yang lebih hangat sedikit dibandingkan Bumi. “Kondisinya lebih hangat sedikit daripada Bumi dan mengorbit pada bintang yang lebih kecil,” kata video ini. Fakta bahwa planet ini mengorbit bintang yang lebih kecil, namun memiliki umur yang lebih panjang daripada matahari, menjadikannya lebih stabil untuk jangka panjang.
Baca Juga:Polisi Ungkap Kasus Pembunuhan Wanita dalam Koper di Cikarang, Motifnya Sakit HatiPrabowo Subianto Ingin Bentuk 'Presidential Club', Presiden Jokowi Setuju
Dengan sumber daya yang lebih banyak dan kondisi yang nyaman, para ilmuwan memperkirakan ada kemungkinan 84% bahwa planet ini dapat mendukung kehidupan. Namun, semua ini masih dalam tahap dugaan. “Ini semua masih dugaan ya, karena masalahnya jaraknya 3.000 tahun cahaya dari Bumi,” ungkap video ini. Jarak yang begitu jauh membuat penelitian lebih lanjut menjadi sangat menantang.
Pertanyaan besar yang muncul adalah apakah planet ini menjadi rumah bagi kehidupan alien. Video ini meninggalkan pertanyaan terbuka bagi penonton: “Apakah ini planet para alien? Ya gimana menurut kalian?” Ini memberikan ruang untuk spekulasi dan diskusi di kalangan pecinta astronomi dan sains fiksi.
Koi 5715.01 adalah salah satu planet di antara banyak planet di alam semesta yang mungkin menjadi kembaran Bumi atau bahkan lebih baik. Terlepas dari tantangan jarak dan teknologi, penemuan ini membangkitkan imajinasi tentang apa yang ada di luar sana dan apakah kita benar-benar sendirian di alam semesta ini. Para ilmuwan terus berusaha menemukan jawaban, dan penemuan seperti ini hanya menjadi langkah awal menuju pemahaman yang lebih dalam tentang tempat kita di alam semesta.