Mensos Pastikan Produksi Enam Kapal Cepat untuk Masyarakat Papua

Mensos Pastikan Produksi Enam Kapal Cepat untuk Masyarakat Papua
0 Komentar

Model sinergi dalam pembahasan kapal akan diberlakukan juga untuk daerah lain. Kesempatan berikutnya akan diberikan kepada daerah-daerah lain di Papua.

Bantuan kapal dari Kemensos tidak berdiri sendiri dan bukan proyek yang terputus. Mensos memastikan akan terus mengawal sampai penerima bantuan bisa mandiri.

“Kemensos ridak akan meninggalkan mereka, kami akan terus mengawal. Nanti kalau hasil tangkapan ikan mereka bagus tentu harus dikelola dengan manajemen yang baik. Maka mereka harus membentuk koperasi. Koperasi itu nanti juga akan mengelola barang kebutuhan pokok,” kata Mensos.

Baca Juga:Kepala BPIP: Santri Harus Bisa Menjadi Pahlawan Masa DepanFuji Janji Jaga Gala

Ia memastikan pemerintah melalui Kementerian Sosial akan membantu daerah di Papua dengan disesuaikan kebutuhan dan kondisi masyarakat setempat. Seperti Puncak Jaya tidak diberikan kapal namun akan diberikan bantuan GESITS yakni motor dengan tenaga baterai.

Atas bantuan Mensos, Ketua FKUB Papua Pendeta Lipiyus Biniluk menyampaikan apresiasi kepada Mensos. “Daerah terpencil di Papua hanya bisa diakses melalui udara atau sungai. Jadi bantuan kapal ini merupakan jawaban yang tepat,” kata Lipiyus.

Rektor Uncen Apolo Safanpo menyampaikan terima kasih kepada Mensos karena menjadi bagian dari program pemberdayaan masyarakat setempat. Uncen memastikan akan berkomitmen meningkatkan kualitas sumber daya manusia Papua.

*Bantuan Rp30 Miliar*
Dalam kesempatan tersebut, diserahkan secara simbolis bantuan pemberdayaan sosial kepada lima lembaga sebesar Rp29.067.751.030.

Lima lembaga tersebut adalah Yayasan Mega Education, Koperasi Papua Alom, Badan Pekerja Klasis Asmat GKI Papua, Universitas Cendrawasih, Koperasi Mamberamo Raya Bersinar, Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, dan Kabupaten Keerom, Provinsi Papua.

Diserahkan pula bantuan program rehabilitasi sosial kepada 539 orang dengan nilai Rp1.006.825.500. Bantuan berupa bantuan ATENSI, bantuan kewirausahaan, bantuan aksesibilitas dan bantuan kebutuhan dasar.

Bantuan merupakan kontribusi dari Balai Wirajaya Makassar, Balai Gau Mabaji Gowa, Balai Toddopuli Makassar, Loka Minaula Kendari dan Loka KP Napza Pangurangi Takalar.

Baca Juga:Suka Duka Supir Ambulan  dari Honor Kecil Hingga Mengalami Cerita HororRuwatan Bumi Pertahankan Khazanah Kearifan Lokal

Dengan demikian total bantuan Kemensos yang diserahkan hari ini mencapai Rp. 30.074.576.530.(adv/rls)

Laman:

1 2
0 Komentar