Nilai Kemanusiaan di Tengah Badai Covid-19

Nilai Kemanusiaan di Tengah Badai Covid-19
0 Komentar

Bagi yang ingin pulang kampung, ingat ini bukan liburan. Kita sedang menghadapi lawan yang tak terlihat. Musuh kita tidak terlihat. Pemerintah menganjurkan WFH (Work from home) bukan untuk liburan, kalian masih tetap bekerja. Tolong, hargai perjuangan para tim medis dan volunteer yang mengorbankan nyawa mereka untuk melawan covid-19.

Dengan mengikuti anjuran dari pemerintah, semoga virus covid-19 ini bisa segera hilang dari bumi kita. Di saat orang-orang dihimbau berdiam diri di rumah untuk mencegah rantai penyebaran covid-19, masih ada orang yang harus keluar rumah untuk tugas kemanusiaan.

Selain tenaga medis, TNI, dan POLRI tentunya ada kalangan relawan yang dengan suka rela meringankan tugas mereka.Para relawan terpanggil untuk memberikan rasa aman dan nyaman terhadap orang yang ada dirumah walaupun dengan risiko terpapar langsung dengan covid-19.

Baca Juga:Baznas Salurkan Bantuan ProduktifJumlah ODP Naik Signifikan

Dalam teori mobilitas penduduk yang yang klasik maupun kontemporer,katakan dari mulai Ravenstein sampai Lee, manusia melakukan mobilitas penduduk, bergerak dari satu daerah asal ke daerah tujuan yang memiliki nilai utilitas tinggi dan dipacu oleh system informasi yang terbuka di era industry 4.0, berorientasi pada kepentingan ekonomi, social, budaya dan religi.

Mereka yang memiliki status social yang lebih tinggi serta masih bujang serta muda memiliki mobilitas penduduk yang lebih tinggi .Manusialah Semakin tinggi mobilisasi masyarakat maka resiko penyebaran virus ini juga akan sangat tinggi.

Sedangkan semakin rendah mobilisasi masyarakat dengan tetap berada di rumah maka penyebaran virus ini akan terkendali dan kasus pasien positif dapat berkurang. Mereka sangat berpotensi dalam penularan maka perlu mendapat perhatian.

Bukan hal yang mudah bagi para relawan dan tim medis untuk melawan corona -19 karena mereka harus bersahabat dengan zat kimia saat penyemprotan disinfektan. Tim medis merupakan tenaga garis terdepan dalam menghadapi wabah corona covid-19 sedangkan relawan berada di garis kedua untuk tugas pencegahan yaitu membantu memberikan pelayanan konsultasi baik medis maupun psikhlogis.

Untuk itu tetaplah berdiam di rumah dan taati aturan Pemerintah. Isolasi diri, physical distancing dan disiplin jaga kesehatan.

0 Komentar